Beton Barrier Tol Jogja-Solo-YIA Paket 2.2 Rampung Dipasang di Sisi Timur Simpang Kronggahan Sleman
Advertisement
Harianjogja.com, SLEMAN—Pemasangan beton barrier di area Ring Road utara tepatnya di sisi timur area Simpang Kronggahan telah rampung dikerjakan. Tahapan awal proyek Tol Jogja-Solo-YIA Paket 2.2 ini selanjutnya akan dilanjutkan kembali pada akhir pekan depan.
Humas Proyek Tol Jogja Solo Seksi 2 Paket 2.2 PT Adhi Karya, Agung Murhandjanto mengungkapkan proses pemasangan beton barrier di sisi timur Simpang Kronggahan telah rampung. Baik di sisi utara maupun selatan, beton barrier pembatas antara area proyek di tengah jalan ring road dengan jalan di sisi luar ini dipastikan telah terpasang.
Advertisement
"Alhamdulillah sudah selesai yang sisi timur, utata maupun selatan," terang Agung, Kamis (17/10/2024).
Pemasangan beton barrier dimulai sejak Selasa (15/10/2024) lalu sekitar pukul 21.00-03.00 WIB.
Di hari kedua atau pada Rabu (16/10/2024) pemasangan beton barrier mendapatkan tambahan bantuan satu unit truck crane sehingga penggarapannya lebih cepat.
Dengan dua armada truck crane, pemasangan beton barrier di sisi timur Simpang Kronggahan tuntas dalam waktu dua hari.
"Kami main pakai dua truck crane, semalam pakai dua truck crane jadi tidak menunggu. Satu naruh di jalan, satu lagi loading atau memuat betonnya [dari gudang sementara]," ujarnya.
Di atas beton barrier nantinya akan dipasang Pagar Proyek Daur Ulang (PPDU). Rencananya instalasi PPDU akan dikerjakan ketika beton barrier di sisi barat Simpang Kronggahan selesai diletakkan di Ring Road.
BACA JUGA: Sebagian Besar Gen Z Tidak Tertarik dengan Partai Politik
Untuk sementara, pekerjaan di area Ring Road dihentikan untuk melihat aliran lalu lintas pasca pemasangan beton barrier.
Pemasangan beton barrier di area Ring Road rencananya akan dilanjutkan kembali 26 Oktober nanti dengan fokus sisi barat Simpang Kronggahan. "Iya [dihentikan sementara] sambil untuk evaluasi," katanya.
Mulai dikerjakan kembali pada akhir pekan depan, pemasangan beton barrier di sisi barat Simpang Kronggahan diprediksi akan memakan waktu dua hari. "Iya, insyaallah bisa [dua hari]," katanya.
Saat ini pengendara yang melewati jalan ring road di area timur Simpang Kronggahan tetap dapat melintas di sisa jalan yang tersisa. Sebagai gambaran, Tol Jogja-Solo-YIA Paket 2.2 di area Ring Road akan dibangun secara elevated atau melayang.
Dalam pengerjaannya, proyek akan memakan jalan di tengah Ring Road selebar 12 meter dan menyisakan jalan selebar sembilan meter di sisi utara dan selatan.
Ruas jalan di sisi luar area beton barrier ini lah yang masih bisa digunakan para pengendara untuk melintas. "Area lampu merah masih terbuka," katanya.
Pengerjaan proyek tol di area ring road utara terpusat di area sekitar Kronggahan, Trihanggo, Gamping Sleman. Pada Paket 2.2, proyek tol di atas ring road membentang kurang lebih 600 meter dari Ring Road di barat kampus UTY menuju ke arah barat lurus tembus ke tikungan Nglarang.
Dari tikungan Nglarang pengerjaan jalan tol tidak lagi di atas Ring Road melainkan masuk ke arah perkebunan dan permukiman warga di daerah Tlogoadi.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Berita Lainnya
Berita Pilihan
Advertisement
Bawaslu Bakal Terapkan Teknologi Pengawasan Pemungutan Suara di Pilkada 2024
Advertisement
Ini Lima Desa Wisata Paling Mudah Diakses Wisatawan Menurut UN Tourism
Advertisement
Berita Populer
- Angka Kemiskinan Sleman Turun Tipis Tahun 2024
- Perluasan RSUD Panembahan Senopati Bantul Tinggal Menunggu Izin Gubernur
- Gunungkidul City Run & Walk 2024: Olahraga, Pariwisata, dan Kebanggaan Daerah
- Resmi Diluncurkan, 2 Bus Listrik Baru Trans Jogja Bertahan hingga 300 Km Sekali Isi Daya
- Kemiskinan Sleman Turun Tipis, BPS Sebut Daya Beli dan Inflasi Jadi Biang
Advertisement
Advertisement