Advertisement
PJs Bupati Sleman Bikin Acara Sapa Aruh untuk Tampung Keluhan dari Masyarakat
PJs Bupati Sleman, Kusno Wibowo (kiri) saat menerima warga dalam kegiatan Sapa Aruh yang dilangsungkan dalam kegiatan Car Free Day di Lapangan Pemkab Sleman, Minggu (27/10/2024). - Istimewa/Pemkab Sleman.
Advertisement
Harianjogja.com, SLEMAN—Pejabat Sementara Bupati Sleman, Kusno Wibowo membuat acara Sapa Aruh di acara Car Free Day di Lapangan Pemkab Sleman, Minggu (27/10/2024). Kegiatan ini sebagai salah satu sarana untuk menjembatani aspirasi dari warga mulai dari usulan saran maupun pengaduan.
“Harpaannya, apa yang menjadi aspirasi langsung ditindaklanjut. Apabila langsung bisa diselesaikan, maka langsung dikerjakan. Tapi, kalau butuh proses, maka jadi pekerjaan rumah bagi pemkab untuk diselesaikan,” kata Kusno, Minggu.
Advertisement
Menurut dia, kegiatan Sapa Aruh sebagai bentuk interaksi anatara warga dengan pejabat di lingkup Pemkab Sleman. Oleh karena itu, kegiatan yang dibuat memiliki konsep Nyehate, Ngerungoke lan Nguwongke.
BACA JUGA : Perubahan Kementerian di Era Prabowo Berdampak ke Daerah, Begini Respons Pemkab Sleman
“Makanya digelar saat Car Free Day. Jadi, bersamaan dengan kegiatan olahraga yang dilakukan warga, bisa menyampaikan aduan, keluhan maupun saran untuk pemerintah. Jadi bisa olahraga, kulineran dan Sapa Aruh,” ungkapnya.
Kusno mengakui antuasias warga didalam kegiatan Sapa Aruh tinggi. Paslanya, ada yang memberikan apresiasi terhadap pelayanan yang dijalankan Pemkab Sleman.
Di sisi lain, juga ada pengaduan terhadap fasilitas umum yang ada di lapangan milik pemkab. Selain itu, juga ada pengaduan berkaitan dengan masalah ketahanan pangan hingga persoalan pengolahan sampah organik di Masyarakat.
“Saya tidak sendiri karena ada juga beberapa Kepala Organisasi Perangakat Daerah [OPD] yang menemani sehingga dapat menjawab atau memberikan Gambaran tentang program berkaitan dengan aduan dari Masyarakat,” katanya.
Kusno berharap dengan adanya penampungan aspirasi dari Masyarakat lewat kegiatan Sapa Aruh bisa menjadi sarana untuk meningkatkan kinerja dan pelayanan yang lebih baik lagi. “Bukti kinerja yang baik adanya pelayanan yang mudah dan semakin baik serta memberikan solusi terhadap permasalahan yang dihadapi,” katanya.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
2 Puskesmas Kota Jogja Direlokasi, Pembangunan Selesai di Akhir November 2024
Semua Wilayah di Kulonprogo Disasar Pelatihan Vaksinasi Ikan
Sebulan 4 Kasus Bunuh Diri di Kulonprogo, Penyebabnya Putus Cinta Hingga Himpitan Ekonomi
Hari Kedua Tes SKD CPNS 2024, Masih Ada Peserta Belum Paham Alur Ujian
Advertisement
Tuntas Ikuti Pembekalan Kabinet Prabowo di Akmil Magelang, Begini Respons Aktivis 98 Budiman Sudjatmiko
Sumbangan Dana Kampanye 3 Paslon Pilkada Gunungkidul Capai Rp862,7 Juta
PJs Bupati Sleman Bikin Acara Sapa Aruh untuk Tampung Keluhan dari Masyarakat
30 Kelompok Bregada Tampilkan Atraksi Sepanjang Jalan Kenari Jogja
Advertisement
13.500 Anak Ayam di Paliyan Gunungkidul Hangus Terbakar
Satpol PP Sleman Janji Tertibkan Peredaran Miras
E-Sport Makin Populer di Sleman, Harda-Danang Siap Dukung Talenta Muda
Sarang Penyu di Pantai Pelangi Tahun ini Lebih Banyak, Penetasan Telur Terus Dioptimalkan
Bertambah Lagi, Polisi Tangkap Tiga Tersangka Baru Kasus Penusukan Prawirotaman
Advertisement
Makin Meresahkan, Kasatpol PP Sleman Akui Pernah Pergoki Anak SMP Hendak Beli Miras
Berita Pilihan
Advertisement
Strategi Wujudkan Swasembada Pangan, Kementan Lakukan Refocusing Anggaran Rp1,7 Triliun
Advertisement
Advertisement
Berita Populer
- Bantu Warga di Masa Kekeringan, BPBD Sleman Pasang 12 Hidran
- Pilkada Bantul, Sortir dan Lipat Surat Suara Kelar
- Didukung Tokoracing.com, Dragnight Competition Diikuti Peserta Se-Pulau Jawa
- Penutupan Jogja Menyapa #5 Sultan HB X Ajak Menjaga Harmoni
- Jadwal Terbaru KRL Jogja-Solo Minggu 27 Oktober 2024, Berangkat dari Stasiun Tugu dan Lempuyangan
Advertisement
Advertisement
