Cegah Bencana Hidrometeorologi, DLH Bantul Tebang Pohon di Ruas Jalan Kabupaten
Advertisement
Harianjogja.com, BANTUL—Dinas Lingkungan Hidup (DLH) Bantul memangkas pohon di sejumlah ruas jalan kabupaten. Pemangkasan pohon tersebut dilakukan untuk mengantisipasi pohon tumbang selama musim hujan.
Kepala DLH Bantul, Bambang Purwadi Nugroho menyampaikan jawatannya telah memetakan pohon yang berpotensi tumbang dan dapat membahayakan pengguna jalan. Dia menuturkan ada belasan pohon yang akan dilakukan pemotongan dalam waktu dekat.
Advertisement
Bambang menuturkan upaya tersebut dilakukan untuk mengantisipasi pohon tumbang selama musim hujan.
Menurut Bambang, sebelumnya pihaknya telah rutin memangkas pohon yang berpotensi tumbang di sejumlah jalan kabupaten. Namun, memasuki musim hujan, pihaknya mengintensifkan pemangkasan pohon untuk mengantisipasi pohon tumbang.
"Pemangkasan pohon oleh DLH [Bantul] untuk antisipasi telah dilakukan secara rutin oleh tim DLH [Bantul]," katanya.
Sejauh ini DLH telah memantau kondisi beberapa pohon yang berpotensi tumbang sebelum dilakukan pemangkasan. Selain itu, dia juga menerima aduan dari masyarakat terkait pohon yang berpotensi roboh. Terhadap aduan tersebut, Bambang akan melakukan asesmen terlebih dahulu sebelum dilakukan penebangan.
BACA JUGA: BPS Catat Angka Pengangguran Bertambah Jadi 7,47 Juta Orang
"Titik utama [penebangan pohon] di jalan jalan kabupaten Bantul yang ada pohon dan sebagian kecil di jalan non kabupaten [provinsi] wilayah Sewon, Bantul, Banguntapan dan Kasihan," katanya.
Meski ada belasan pohon yang berpotensi roboh, lantaran hanya ada enam petugas pemotongan pohon, maka dalam sehari DLH Bantul menargetkan dapat memangkas pohon minimal satu titik.
"Kami utamakan pohon yang rawan roboh karena angin," katanya.
Bambang menyebut hanya melakukan pemangkasan, bukan penebangan. Hal itu dilakukan untuk menjaga kelestarian lingkungan.
Kepala Bidang Kedaruratan dan Logistik Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Bantul Antoni Hutagaol menyampaikan memasuki musim hujan masyarakat diminta untuk memperhatikan potensi bencana yang ada, antara lain angin kencang yang dapat menyebabkan pohon tumbang. Dia meminta masyarakat untuk melaporkan apabila ada pohon yang berpotensi roboh agar dapat segera dilakukan penanganan.
"Melihat situasi, pohon-pohon yang berpotensi roboh bisa dipangkas," katanya
Dia menyampaikan BPBD Bantul juga menggandeng Forum Pengurangan Risiko Bencana (FPRB) untuk memetakan pohon yang berpotensi tumbang selama musim hujan. Nantinya, pemangkasan pohon akan dilakukan oleh Forum Pengurangan Resiko Bencana (FPRB) bekerja sama dengan DLH Bantul.
Â
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Berita Lainnya
Berita Pilihan
Advertisement
Prediksi BMKG: Sebagian Besar Wilayah Indonesia Diguyur Hujan
Advertisement
Ini Lima Desa Wisata Paling Mudah Diakses Wisatawan Menurut UN Tourism
Advertisement
Berita Populer
- Rektor UAJY dan UII Sebut Belum Ada Laporan Mahasiswanya Terjerat Judi Online
- Cek Lokasi dan Jadwal SIM Keliling di Gunungkidul Hari Ini, Sabtu 23 November 2024
- Hiswana Migas DIY Berharap Keempat SPBU yang Ditutup Segera Beroperasi dengan Sistem KSO, Begini Respons Pertamina
- Jadwal SIM Keliling di Jogja, Sabtu Malam Ini Pukul 19.00-21.00 WIB di Alun-alun Kidul Jogja
- Kasus ASN Ikut Kampanye Pilkada Ditangani Bawaslu Bantul
Advertisement
Advertisement