Sementara Menang, Hasto Wardoyo Bandingkan Pilkada Jogja dan Kulonprogo
Advertisement
Harianjogja.com, JOGJA—Paslon Wali Kota dan Wakil Wali Kota Jogja nomor urut 2 Hasto Wardoyo dan Wawan Harmawan sementara mendapatkan hasil perolehan suara terbanyak versi perhitungan internal yang dilakukan oleh Badan Saksi Pemilu Nasional (BSPN) PDIP DIY.
Hingga Rabu (27/11/2024) malam, pasangan Hasto-Wawan ini mendapatkan suara hingga 44,42%. Menanggapi hal ini, Hasto Wardoyo mengaku bersyukur. Hasil perhitungan sementara ini di atas ekspektasinya.
Advertisement
Hasto menyebut dia merupakan sosok baru di Kota Jogja. Bahkan kemunculannya sebagai sosok calon wali kota Jogja pun terbilang last minute. Hasto mengaku tak punya banyak waktu untuk berkenalan dengan warga Kota Jogja sekaligus memperkenalkan program kerjanya.
Dihitung-hitung, dia hanya bergerilya 50 hari selama masa kampanye. Dia merasakan ada firasat sebelum hasil perhitungan suara sementara ini dirilis.
"Firasatnya ada kemudahan, kalau orang Jawa bilang sing adoh tumiyung, sing cedak manglung. Ada kemudahan, seolah-olah ada kemudahan dan kemudahan karena saya sudah tiga kali ikut Pilkada, jadi agak terasa," ujar Hasto saat ditemui di Kantor DPC PDIP Kota Jogja, Rabu (27/11/2024).
Hasto mengatakan ini bukan kali pertama baginya mengikuti kontestasi Pilkada. Sebelumnya, Hasto juga sempat mengikuti dua kali pemilihan Bupati Kulonprogo. Menurutnya, Pilkada Kota Jogja 2024 terbilang lebih simpel.
BACA JUGA: Endah - Joko Unggul di 11 Kapanewon di Pilkada Gunungkidul Versi Internal
Pasalnya, dia tak mengalami dinamika politik yang terlalu signifikan. Dia juga tak mengalami sulitnya mencari wakil yang akan mendampinginya. "Saya tidak sempat bagaimana mencari partai untuk memilih koalisi, enggak sempat bagaimana memilih wakil, saya ga sempat. Semua mekanisme saya tidak lalui, sehingga saya merasa ini adalah Pilkada yang simplicity, yang simpel, the last time, the last minute," ungkapnya.
Rasa syukur Hasto akan kemenangan sementara ini bakal dia wujudkan untuk memberikan perhatian lebih kepada masyarakat yang mengalami kekurangan. Dia menyebut akan melakukan perbaikan rumah tidak layak huni (RTLH).
"Saya akan pilih warga yang paling menderita, yang rumahnya sangat tidak layak dan dia tinggal sangat tidak standar, saya akan datang dan gotong royong. Saya akan perbaiki. Kalau punya rezeki, bisa membantu menyelesaikan sampah," tuturnya.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Berita Lainnya
Berita Pilihan
Advertisement
Advertisement
Belajar Harmonisasi Tari Saman di Indonesia IHC Festival
Advertisement
Berita Populer
- 5 Mobil Pemkab Kulonprogo Dilelang, Paling Murah Rp9 Juta, Ini Daftarnya
- Hitung Cepat Raih 62,14 Persen, Harda-Danang Mengklaim Kemenangan di Pilkada Sleman
- Pilkada Kota Jogja, Hasto-Wawan Klaim Kemenangan Sementara 44,42%
- Hitung Cepat Pilkada Bantul Halim-Aris Unggul, Joko Purnomo: Tunggu Hasil Akhir KPU
- Quick Count Internal Sebut Endah-Joko Unggul 42 Persen di Pilkada Gunungkidul, Ini Komentarnya
Advertisement
Advertisement