Advertisement
Peringati Hari Disabilitas 2024, Dokter PKU Jogja Menggelar Pemeriksaan Telinga untuk Siswa SLB, Ini Tujuannya

Advertisement
Harianjogja.com, JOGJA–Sejumlah dokter dari PKU Jogja melakukan pemeriksaan kesehatan telinga bagi siswa-siswi SLB Muhammadiyah se-DIY di Masjid KH. Sudja' yang terletak di kompleks RS PKU Muhammadiyah Gamping, Senin (16/12/2024).
Salah satu dokter spesialis THT yang terlibat, Adnan Abdullah menjelaskan pemeriksaan telinga bagi anak-anak penyandang disabilitas dinilai penting untuk memastikan kondisi kesehatan telinga para siswa.
Advertisement
Pemeriksaan telinga bagi siswa disabilitas tersebut digelar juga untuk mendukung kegiatan “Berbagi Cahaya Alquran: Bantu Penyandang Disabilitas Sensorik Netra Berantas Buta Aksara Alquran”.
“Pemeriksaan ini bertujuan untuk memastikan bahwa siswa-siswi tidak hanya mendapatkan akses pendidikan yang inklusif, tetapi juga kesehatan yang optimal. Gangguan pendengaran dapat mempengaruhi kemampuan mereka dalam belajar, sehingga perlu penanganan sejak dini,” ujarnya di sela kegiatan.
Selama kegiatan, dokter melakukan pemeriksaan secara menyeluruh dan memberikan informasi mengenai cara menjaga kesehatan telinga kepada para orang tua. “Kami berharap dengan adanya pemeriksaan ini, anak-anak dapat belajar dengan lebih baik dan meraih potensi mereka,” tambahnya.
Acara ini tidak hanya memberikan edukasi tentang Alquan, tetapi juga meningkatkan kesadaran akan kesehatan anak-anak penyandang disabilitas. Para orang tua dan guru-guru siswa-siswi SLB menyambut baik inisiatif ini dan berharap kegiatan serupa dapat dilakukan secara berkelanjutan.
Ketua MPKS PWM DIY, Zainal Arifin menyampaikan rasa syukur dan terima kasih atas Kerja sama dukungannya dengan Lazismu, RS PKU Jogja dan Gamping dalam rangka hari disabilitas internasional. “Tentunya ini sangat membantu kami untuk meningkatkan minat belajar al-qur’an bagi adek-adek kita terutama yang netra,” katanya.
Zainal berharap kerja sama ini bisa terus berlanjut ke depannya. “Kegiatan-kegiatan seperti ini sangat kita butuhkan terutama di TPQ Insklusi Ibnu Ummi maupun di SLB-SLB Muhammadiyah se-DIY bisa terus berkembang terutama disisi baca al-quran bisa bebas buta aksara Alqurannya,” terangnya.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Berita Lainnya
Berita Pilihan
Advertisement

Indonesia dan Australia Sepakat Perkuat Kerja Sama di Bidang Imigrasi dan Penangaban Pengungsi
Advertisement
Advertisement
Berita Populer
- PT Jogjatama Vishesha Gandeng Foodstation Jogja Setia Jadi Distributor Sembako
- Mobil Ludes Terbakar di Jalan Kaliurang, Pengemudi dan Tiga Penumpang Selamat
- Kolatif Production Hadirkan Pandu Dunia di Seminar Jago Ngomong & Ngonten : Tingkatkan Skill Personal Lewat Media Sosial
- 438 Koperasi Desa Merah Putih di DIY Terbentuk, Bakal Didukung Dana Keistimewaan
- 2 Wisatawan Asal Semarang Terserat Ombak di Pantai Watukodok Gunungkidul, 1 Korban Masih Dalam Pencarian
Advertisement
Advertisement