Dikunjungi 100 Ribu Lebih Turis, Wisata Gunungkidul Sumbang PAD hingga Rp1,26 Miliar

Harianjogja.com, GUNUNGKIDUL—Dinas Pariwisata (Dispar) Gunungkidul mencatat kunjungan wisatawan selama libur Natal 2024 dari 21-29 Desember 2024 mencapai 126.487 orang dengan menyumbang Pendapatan Asli Daerah (PAD) sebesar Rp1,26 miliar.

Kabid Pengembangan Destinasi Dispar Gunungkidul, Supriyanta mengatakan kunjungan wisatawan selama libur Natal yang bersamaan dengan libur sekolah cukup tinggi. "Kunjungan wisatawan ke Gunungkidul rata-rata 15 ribu orang per hari. Hal ini dikarenakan libur sekolah bersamaan dengan libur natal," katanya, Minggu (29/12/2024).

Dia mengatakan adapun jumlah kunjungan wisatawan pada Rabu (25/12/2024) sebanyak 16.444 orang dan pendapatan Rp153,27 juta; Kamis (26/12/2024) sebanyak 16.360 orang dan pendapatan Rp153,55 juta; Jumat (27/12/2024) sebanyak 11.076 orang dan pendapatan Rp104 juta.

Selanjutnya, pada Sabtu (28/12/2024) jumlah kunjungan sebanyak 15.389 orang dan Minggu sebanyak 22.493 orang dan pendapatan Rp247,1 juta. "Berdasarkan laporan petugas di lapangan, jumlah pengunjung dari 21 Desember sampai hari ini sebanyak 126.487 orang dan PAD Rp1,26 miliar. Pendapatan tersebut telah melebihi target sebesar Rp1,08 miliar," katanya.

Supriyanta meyakini jumlah kunjungan wisatawan ke Gunungkidul akan terus mengalir hingga 5 Januari 2025. Hal ini dikarenakan libur sekolah berakhir pada 5 Januari.

BACA JUGA: Desa Wisata Nglanggeran Jadi Jujugan Wisatawan Jawa Barat

Kawasan pantai yang banyak dikunjungi wisatawan adalah Pantai Baron dan Pulangsawal atau Indrayanti. Kedua pantai ini menjadi favorit wisatawan. "Sepanjang pantai di Gunungkidul sangat indah, dibalut pasir putih yang membentang. Tetapi yang paling banyak dikunjungi adalah Pantai Baron dan Indrayanti," katanya.

Lebih lanjut, Supriyanta mengatakan, secara umum seluruh pemangku kepentingan dan pentahelix pariwisata kabupaten siap menyambut dan melayani wisatawan yang berkunjung ke destinasi pariwisata Gunungkidul dengan aman dan nyaman namun karena saat curah hujan cukup tinggi, maka memperbaharui informasi BMKG dan Ikuti arahan petugas. "Kami mengingatkan wisatawan mematuhi imbauan petugas," katanya.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber : Antara