Advertisement

Amankan Laga PSS Sleman vs Semen Padang, Polres Bantul Kerahkan 237 Personel

Jumali
Jum'at, 24 Januari 2025 - 14:57 WIB
Maya Herawati
Amankan Laga PSS Sleman vs Semen Padang, Polres Bantul Kerahkan 237 Personel Ilustrasi pertandingan sepak bola - Foto ini dibuat oleh AI - StockCake

Advertisement

Harianjogja.com, BANTUL—Polres Bantul menerjunkan sebanyak 237 personel untuk mengamankan jalannya pertandingan tanpa penonton antara PSS Sleman menjamu PS Semen Padang di Stadion Sultan Agung (SSA) Bantul, Minggu (26/1/2024) sore. Petugas tersebut akan ditempatkan di sekitar SSA.

"Meskipun tanpa penonton. Kami tetap menurunkan 237 personel dari Polres Bantul untuk mengamankan laga tersebut. Personel tersebut ditugaskan untuk berjaga dan memastikan pertandingan tersebut berjalan tanpa penonton dan aman," kata Kasi Humas Polres Bantul AKP I Nengah Jeffry Prana Widyana, Jumat (24/1/2025).

Advertisement

Terkait dengan kemungkinan suporter PSS yang nekat datang, Jeffry mengatakan pihaknya akan berkoordinasi dengan Polda DIY untuk pengaturan dan pengamanan.

"Kami berkoordinasi dengan Polda DIY. Yang jelas kami siapkan dari sisi pengamanan pertandingan," imbuh Jeffry.

Ketua Panpel PSS Sleman Yuyud Pujiarto yang dikonfirmasi mengaku masih terus berkoordinasi dengan Polda DIY dan supporter Sleman. Yuyud sendiri berharap agar seluruh supporter untuk menghormati keputusan laga antara PSS Sleman kontra Semen Padang tanpa penonton.

BACA JUGA: Belajar di Rumah Sepekan Saat Ramadan, Sekolah di Bantul Diminta Memantau Siswa

"Kami mengimbau untuk PSS fans bisa menghormati keputusan yang sudah diambil oleh berbagai pihak. Kami juga mengucapkan terima kasih kepada Pemkab Bantul yang sudah memberikan tempat bertanding untuk PSS," katanya.

Kepala Dinas Pendidikan Kepemudaan dan Olahraga (Disdikpora) Kabupaten Bantul, Nugroho Eko Setyanto mengatakan memberikan izin  SSA untuk digunakan oleh PSS Sleman menjamu PS Semen Padang pada lanjutan Liga 1. Namun, laga itu digelar tanpa penonton.

"Kami memberikan lampu hijau, tapi tanpa penonton," kata katanya.

Meski mengisyaratkan tanpa penonton, namun Nugroho menyebut laga antara PSS Sleman vs PS Semen Padang itu diperbolehkan dihadiri maksimal 200 orang dan mereka yang diperbolehkan hadir adalah yang mendapatkan undangan dari Panpel.

"Mereka yang mendapatkan undangan dari Panpel itu akan duduk di kursi VIP yang disediakan," jelasnya.

Keputusan Pemkab Bantul untuk tidak mengizinkan adanya penonton pada laga lanjutan Liga 1, sejatinya tidak hanya terjadi pada laga PSS Sleman vs PS Semen Padang. Jauh sebelumnya, pada lanjutan Liga 1 2024, PS Barito Putera dan Maluku United yang berkandang di SSA, juga diperbolehkan menghelat pertandingan di SSA tanpa penonton.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Advertisement

Harian Jogja

Video Terbaru

Advertisement

Harian Jogja

Berita Terbaru

Advertisement

Advertisement

Harian Jogja

Advertisement

Berita Pilihan

Advertisement

alt

Pelantikan Bupati dan Wali Kota, Pemda DIY Siapkan Dua Skenario

News
| Jum'at, 24 Januari 2025, 16:47 WIB

Advertisement

alt

Tips Berwisata Saat Musim Hujan

Wisata
| Selasa, 21 Januari 2025, 23:07 WIB

Advertisement

Advertisement

Advertisement