Advertisement

Demi Lebaran 2025 Lancar, Kementerian PU Kebut Pembangunan Sejumlah Jalan Tol

Catur Dwi Janati
Senin, 17 Februari 2025 - 12:47 WIB
Maya Herawati
Demi Lebaran 2025 Lancar, Kementerian PU Kebut Pembangunan Sejumlah Jalan Tol Menteri Pekerjaan Umum, Dody Hanggodo ditemui pada Senin (17/2/2025) di Unisa Jogjakarta. - Harian Jogja // Catur Dwi Janati 

Advertisement

Harianjogja.com, SLEMAN—Sejumlah ruas jalan tol yang saat ini dalam proses pembangunan, penggarapannya berusaha dikebut menatap Hari Raya Idulfitri 2025. Percepatan ini diharapkan dapat membuat jalan tol bisa difungsionalkan saat Lebaran agar bisa mendukung kelancaran arus mudik.

Menteri Pekerjaan Umum, Dody Hanggodo mengungkapkan bila pihaknya kini memang tengah berusaha mempercepat penyelesaian pembangunan beberapa ruas jalan tol.

Advertisement

"Beberapa tol lagi kami berusaha percepat penyelesaiannya," ungkap Dody ditemui pada Senin (17/2/2025) di Unisa Jogjakarta.

Apabila bisa dipercepat, ruas-ruas tol yang saat ini dalam proses pembangunan harapannya bisa difungsionalkan untuk kelancaran mudik Lebaran. Skema pembukaan jalur fungsional tol semacam ini sebelumnya juga pernah dipakai saat libur Natal 2025 dan Tahun Baru 2025 (Nataru).

"Sehingga kemudian nanti di pada saat arus mudik Lebaran, bisa kami fungsionalkan. Seperti halnya pada saat kemarin waktu kami support di Nataru ya," katanya.

"Di samping itu beberapa ruas saya sudah minta yang kira-kira padat, misalnya antara Jakarta sampai ke Surabaya itu ditambah ruasnya, sehingga harapannya tidak ada kemacetan," imbuhnya.

Dody juga mengecek langsung progres pembangunan jalan tol dengan menempuh perjalanan darat dari Jakarta hingga Jogja. Selanjutnya progres pembangunan jalan tol akan terus dipantau dari hari ke hari.

"Kemarin saya harus jalan darat dari Jakarta sampai ke Jogja, sekalian lihat progres itu. Jadi nanti secara progres kami akan monitor hari per hari," tegasnya.

Tak hanya mempercepat dan meninjau progres pembangunan jalan tol, kesiapan jalan nasional juga tak luput dari perhatian Dody. Bagaimana kondisi kesiapan infrastruktur jalan nasional yang ada bisa mendukung arus mudik Lebaran nanti.

"Demikian juga dengan kesiapan jalan nasional. Mesti kami lihat kesiapannya seperti apa untuk mendukung Lebaran. Bersama-sama nanti dengan Kementerian Perhubungan, dengan Korlantas," katanya.

BACA JUGA: Pembangunan Dapur Umum untuk Makan Bergizi Gratis di Bantul Mencapai 70 Persen

Pada libur Natal 2024 dan Tahun Baru 2025 lalu, sejumlah jalur tol memang tercatat difungsionalkan. PT Jasa Marga melalui anak usahanya PT Jasamarga Jogja Solo (JMJ) dan PT Jasamarga Probolinggo Banyuwangi (PT JPB) membuka jalur fungsional Jalan Tol Solo-Jogja-YIA Segmen Klaten-Prambanan sepanjang 8,60 km dan Jalan Tol Probolinggo-Banyuwangi Segmen Gending-Kraksaan sepanjang 10,35 km.

Corporate Communication and Community Development Group Head Jasa Marga, Lisye Octaviana saat itu menerangkan pembukaan jalur-jalur fungsional di atas mendapat antusiasme tinggi dari pengguna jalan. Keberadaan jalur fungsional tol disebut Lisye telah membantu mengoptimalkan distribusi lalu lintas selama periode libur Natal 2024.

Jasa Marga mencatat volume lalu lintas Jalan Tol Jogja-Solo Segmen Klaten-Prambanan pada periode 20-25 Desember 2024 terdapat 113.686 kendaraan yang melewati GT Prambanan. Angka tersebut merupakan angka kumulatif volume lalu lintas GT Prambanan arah keluar sebesar 59.874 kendaraan dan GT Prambanan arah Masuk sebesar 53.812 kendaraan.

Sementara itu, Jalan Tol Probolinggo-Banyuwangi Segmen Gending-Kraksaan pada periode 21-25 Desember 2024 yang dioperasikan secara satu arah dilewati sebanyak 12.569 kendaraan melewati GT Kraksaan (arah Banyuwangi).

"Kami mencatat bahwa realisasi volume lalu lintas di kedua jalur fungsional ini menunjukkan tren positif dengan manfaat yang signifikan dalam mendukung kelancaran arus kendaraan di wilayah masing-masing," ungkap Lisye pada Jumat (27/12/2024) lalu.

Selain itu pembukaan jalur fungsional Tol Jogja-Solo pada periode Nataru diklaim lancar tanpa insiden kecelakaan. Dilewati sekitar 250.000 kendaraan selama dibuka kurang lebih dua pekan, jalur fungsional Tol Jogja-Solo sukses menorehkan capaian zero accident.

Kini, dengan pengerjaan yang terus menunjukkan progres, segmen Klaten-Prambanan berkemungkinan bisa dibuka secara resmi sebelum Lebaran.

"Insyaallah Lebaran ini sudah operasi secara resmi ya [bukan fungsional lagi], Lebaran, sebelum Lebaran mungkin ya. Sudah bisa kami operasional resmi," tegas Direktur Teknik PT. Jasamarga Jogja-Solo, Pristi Wahyono pada Rabu (15/1/2025).

Lebih jauh, Pristi menilai pengoperasian secara resmi Tol Jogja-Solo segmen Klaten-Prambanan akan membantu mobilitas kendaraan saat mudik Lebaran yang diprediksi jumlahnya jauh lebih banyak dibanding saat Nataru.

"Sehingga kalau ini sudah bisa operasi artinya sudah bisa dipakai 24 jam itu insyaallah sudah bisa sangat membantu karena prediksi Lebaran akan lebih banyak daripada nataru," ujarnya.

Saat dibuka secara fungsional pada momen Nataru lalu, Tol Jogja-Solo segmen Klaten-Prambanan baru beroperasi 12 jam setiap harinya. Namun apabila bisa diresmikan sebelum Lebaran, masyarakat bisa melintasi segmen ini selama 24 jam penuh, sehingga pelayanan tol bisa lebih optimal.

"Supaya ya ada progres lah, karena kalau hanya fungsional terus kan juga masyarakat banyak yang belum puas karena hanya 12 jam. Kalau operasi kan sudah full, mudah-mudahan bisa lebih optimal melayani masyarakat," katanya.

 

 

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Advertisement

Harian Jogja

Video Terbaru

Berita Lainnya

Advertisement

Harian Jogja

Berita Terbaru

Advertisement

Advertisement

Harian Jogja

Advertisement

Berita Pilihan

Advertisement

alt

Pelantikan Bupati dan Gubernur 2025: 2.800 Personel Gabungan Lakukan Pengamanan

News
| Kamis, 20 Februari 2025, 09:07 WIB

Advertisement

alt

Menyelami Hubungan Manusia dengan Alam lewat Lukisan, Garrya Bianti Hadirkan Pameran Back to Nature

Wisata
| Senin, 17 Februari 2025, 19:07 WIB

Advertisement

Advertisement

Advertisement