Advertisement
Polisi Periksa Dua Saksi dalam Kasus Dugaan Miras Oplosan di Bantul

Advertisement
Harianjogja.com, BANTUL—Polisi terus mendalami kasus konsumsi minuman keras (miras) oplosan yang diduga menyebabkan hilangnya nyawa dua korban perempuan di Bantul. Hingga saat ini, dua orang saksi telah diperiksa, yakni KPP, 21, warga Banguntapan dan AF, 27, warga Pleret.
Kepala Seksi Humas Polres Bantul, AKP I Nengah Jeffry Prana Widnyana mengatakan, kedua saksi yang diperiksa itu merupakan rekan korban yang meninggal dan yang pertama kali berinisiatif untuk mengonsumsi miras tersebut. Namun, karena kondisi kesehatan mereka yang memburuk, keduanya belum dapat memberikan banyak keterangan kepada penyidik.
Advertisement
"AF ditengarai sebagai pengoplos dalam kejadian itu," katanya, Jumat (7/3/2025).
Jeffry menambahkan, pihaknya masih menunggu hasil laboratorium dari sampel dari proses ekshumasi dan otopsi terhadap korban RKP. Hasil uji laboratorium itu diharapkan dapat memberikan kepastian mengenai penyebab kematian korban.
"Hasil laboratorium kelar antara lima sampai tujuh hari," jelasnya.
Sementara, pihak keluarga korban hingga kini belum bersedia memberikan keterangan kepada polisi. Mereka masih dalam suasana berduka dan tengah melaksanakan rangkaian tahlilan. Polisi menghormati situasi ini dan akan menunggu waktu yang tepat untuk meminta keterangan dari keluarga korban.
“Kami masih menunggu hasil laboratorium untuk memastikan penyebab pasti kematian korban. Untuk pihak keluarga, kami memahami bahwa mereka masih berduka, jadi kami akan menunggu sampai mereka siap memberikan keterangan,” ujar Jeffry.
Sebelumnya diberitakan, dua perempuan RKP dan MAM warga Jogja menjadi korban meninggal dunia akibat pesta miras oplosan yang terjadi di Ngumbul, Tamanan, Banguntapan, Bantul pada Sabtu (1/3/2025). Kedua korban meninggal dunia di rumah sakit pada Senin (3/3/2025) setelah mengeluh dada terasa panas. Selain itu dua korban lain AF dan KKP dilaporkan harus mendapat perawatan medis akibat mengonsumsi miras yang diduga dicampur dengan pil sapi.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Berita Lainnya
Berita Pilihan
Advertisement

Penembak Charlie Kirk Ditangkap, Begini Tampang dan Dugaan Motifnya
Advertisement

Wisata Favorit di Asia Tenggara, dari Angkor Wat hingga Tanah Lot
Advertisement
Berita Populer
- Alokasi Pendidikan di RAPBD Kulonprogo 2026 Mencapai Rp353 Miliar
- Berlangsung Cuma 7 Hari, Pasar Kangen TBY Start Mulai 18 September
- Ditahan Kejati DIY, Mantan Dukuh Candirejo Sleman Rugikan Negara Rp733 Juta
- DPRD DIY Dukung Usulan Sultan Soal BUKP Gunungkidul Jadi Perseroda
- Pendapatan Pemkab Gunungkidul Diproyeksi Rp1,9 Triliun pada 2026
Advertisement
Advertisement