Advertisement
Pengangkatan Ditunda, BKPSDM Bantul Mendata CPNS yang Terlanjur Mengundurkan Diri

Advertisement
Harianjogja.com, BANTUL–Badan Kepegawaian dan Pengembangan Sumber Daya Manusia (BKPSDM) Kabupaten Bantul tengah mendata calon pegawai negeri sipil (CPNS) yang diterima di lingkungan Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Bantul.
Pendataan ini mencakup mereka yang telah mengajukan surat pengunduran diri dari perusahaan tempat bekerja sebelumnya akibat pengunduran jadwal pengangkatan CPNS menjadi Oktober 2025.
Advertisement
Kepala BKPSDM Bantul, Isa Budihartomo menjelaskan, proses ini masih berlangsung dan belum rampung. “Kami sedang mendata CPNS yang diterima di lingkungan Pemkab Bantul dan telah mengajukan surat pengunduran diri ke perusahaan tempat mereka bekerja sebelumnya. Masih dalam proses, belum selesai,” ujarnya, Selasa (11/3/2025).
BACA JUGA: Pengangkatan CPNS Diundur, Peserta Lolos Seleksi Kebingungan Terlanjur Resign
Menurut Isa, pendataan ini bersifat kolektif, di mana BKPSDM mengumpulkan data dari seluruh CPNS yang telah diterima. Isa menyebutkan bahwa pihaknya tidak menetapkan batas waktu, tetapi akan selesai setelah semua data terkumpul. “Kalau semuanya sudah menginformasikan, berarti selesai karena kami sebar melalui grup aplikasi perpesanan," katanya.
Untuk mempermudah pendataan, BKPSDM menyediakan kanal khusus bagi para CPNS. “Kami kasih link untuk mengisi data, jadi lebih mudah. Nanti setelah terkumpul semua akan diserahkan ke pusat, instruksinya begitu,” tambahnya. Pendataan ini dibuka mulai hari ini, seiring dengan instruksi baru yang diterima dari pusat.
Pendataan ini hanya berlaku untuk CPNS di lingkungan Pemkab Bantul dan tidak mencakup Pegawai Pemerintah dengan Perjanjian Kerja (PPPK). “Yang pendataan itu khusus CPNS, bukan P3K,” kata Isa.
Terkait dampak penundaan pengangkatan CPNS terhadap kinerja pemerintahan, Isa menyatakan bahwa pihaknya masih belum bisa melihat pengaruhnya secara langsung. “Kami belum bisa melihat efeknya sekarang karena ini masih berkala. Mungkin akhir tahun nanti bisa dibandingkan dengan kinerja tahun sebelumnya,” jelasnya.
Diketahui, pada rekrutmen CPNS 2024, Kabupaten Bantul mendapatkan kuota 800 formasi, terdiri dari 114 CPNS dan 686 CPPPK. Isa mengatakan bahwa proses pemberkasan CASN Bantul telah selesai dan siap dikirimkan ke Sistem Informasi Aparatur Sipil Negara (SiASN) sesuai jadwal.
BKPSDM juga terus memantau perkembangan dari Badan Kepegawaian Negara (BKN) dan Kementerian Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi (Kemenpan RB). “Kami selalu update informasi dan menyampaikannya melalui grup,” kata Isa.
Sebelumnya, Menteri PANRB Rini Widyantini mengumumkan bahwa pengangkatan CPNS 2024 yang semula dijadwalkan pada Maret 2025, diundur menjadi Oktober 2025. Sedangkan pengangkatan PPPK yang awalnya direncanakan pada Oktober 2025, mundur menjadi Maret 2026.
Rini menyebutkan bahwa alasan utama penundaan ini adalah untuk mendukung tujuh agenda transformasi manajemen aparatur sipil negara (ASN), khususnya dalam hal rekrutmen dan jabatan.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Berita Lainnya
Berita Pilihan
Advertisement
Advertisement

WISATA TURKIYE: Ingin Melihat Jubah Nabi Muhammad SAW, Datanglah ke Masjid Hirkai Serif
Advertisement
Berita Populer
- Kendaraan dari Exit Tol Tamanmartani Diarahkan ke Utara Selama Musim Mudik Lebaran 2025
- Ini Penyebab Kenaikan Harga Cabai dan Bawang Merah di Bantul Selama Ramadan
- Hujan Es Tak Hanya Terjadi di Jogja, Meluas hingga Sleman, Ini Kata BPBD
- Jalan Underpass Lintas Selatan Kulonprogo Rawan Tsunami, BMKG Ingatkan Agar Waspada Saat Libur Lebaran
- Pemkab Gunungkidul Bakal Bangun Tugu Adipura Senilai Rp734 Juta di Alun-Alun Wonosari
Advertisement
Advertisement