Advertisement

DPUPKP Sleman Sebut Perbaikan 52 Ruas Jalan Telah Mencapai 98%

Andreas Yuda Pramono
Senin, 24 Maret 2025 - 19:17 WIB
Jumali
DPUPKP Sleman Sebut Perbaikan 52 Ruas Jalan Telah Mencapai 98% Sejumlah alat berat diterjunkan untuk pemadatan dalam proses perbaikan Jalan Godean di Sleman belum lama ini. Harian Jogja - David Kurniawan

Advertisement

Harianjogja.com, SLEMAN—Dinas Pekerjaan Umum, Perumahan, dan Kawasan Permukiman (DPUPKP) Kabupaten Sleman mengungkapkan progres perbaikan 52 ruas jalan kabupaten di Sleman telah mencapai 98%.

Plt Kepala Bidang Bina Marga DPUPKP Sleman, Suwarsono mengatakan perbaikan tersebut dilakukan utamanya untuk menyambut arus mudik lebaran 2025. Kekurangan 2% perbaikan jalan, ditarget selesai sebelum lebaran.

Advertisement

Ia menerangkan perbaikan jalan yang dilakukan oleh DPUPKP tersebut sebatas penambalan atau patching. Sumber anggaran berasal dari APBD Sleman 2025, dengan pagu mencapai Rp10,6 miliar. Adapun, perbaikan paling banyak dilakukan di Kawasan Prambanan dan Merapi.

BACA JUGA: Sebelum Lebaran, Perbaikan Jalan di Sleman Ditarget Selesai

“Empat hari terakhir ini kami akan melakukan penyisiran. Kalau masih ada badan jalan berlubang, kami akan segera tangani. Hari ini masih ada pekerjaan di ruas Ngasem - Singlar, Kapanewon Ngemplak,” kata Suwarsono dihubungi, Senin (24/3/2025).

Adapun panjang jalan kabupaten di Sleman merentang hingga 699,5 kilometer (km) apabila mengacu pada survei yang dilakukan DPUPKP Sleman akhir 2024. Dari panjang tersebut, 537,65 km berada dalam kondisi mantab atau 76,86%. Lalu, jalan dalam kondisi rusak ringan sepanjang 150,6 km atau 21,53% dan rusak berat 11,25 km atau 1,61%.

Kepala Dinas Perhubungan (Dishub) Sleman, Arip Pramana mengatakan pergerakan masyarakat selama libur lebaran 2025 mencapai 146,48 juta orang, atau 52% dari total jumlah penduduk Indonesia dengan mengacu pada hasil survei Badan Kebijakan Transportasi.

Dari pergerakan tersebut, DIY diprediksi menjadi provinsi yang menjadi perlintasan 2,3 juta orang baik perjalanan lintas provinsi maupun dalam provinsi. Mobil pribadi masih menjadi kendaraan favorit pemudik berdasarkan survei, sekitar 23%; dan sepeda motor 8,7%.

Adapun jalur utama arus mudik dan arus balik lebaran di Kabupaten Sleman ada empat. Jalut utama tersebut meliputi ruas Jogja - Sleman - Tempel, ruas Jogja - Prambanan, ruas Jogja - Wonosari, dan ruas Jogja - Wates.

Untuk jalur alternatif yang dapat pemudik pilih yakni ruas Tempel - Pakem - Cangkringan - Kalasan, ruas Mlati - Balangan - Dekso, ruas Denggung - Besi -  Koroulon - Joholanang, ruas Prambanan - Piyungan, dan ruas Jogja - Godean - Nanggulan.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Advertisement

Harian Jogja

Video Terbaru

Berita Lainnya

Advertisement

Harian Jogja

Berita Terbaru

Advertisement

Advertisement

Harian Jogja

Advertisement

Berita Pilihan

Advertisement

alt

KPK Periksa Mantan Wantimpres Djan Faridz, Ini Kasusnya

News
| Rabu, 26 Maret 2025, 15:37 WIB

Advertisement

alt

Taman Wisata Candi Siapkan Atraksi Menarik Selama Liburan Lebaran 2025, Catat Tanggalnya

Wisata
| Sabtu, 22 Maret 2025, 16:47 WIB

Advertisement

Advertisement

Advertisement