Advertisement
Seluruh Puskesmas di Bantul Buka Layanan Pemeriksaan Kesehatan Gratis, Tanpa Ketentuan Tanggal Lahir

Advertisement
Harianjogja.com, BANTUL—Dinas Kesehatan (Dinkes) Bantul menyelenggarakan pemeriksaan kesehatan gratis (PKG) tanpa menggunakan ketentuan tanggal lahir untuk meningkatkan animo masyarakat.
Kepala Bidang Pelayanan Kesehatan Dinkes Bantul, Anugrah Wiendyasari menyampaikan animo masyarakat untuk mengikuti PKG masih minim pada awal pelaksanaannya. “Pendaftar satu hingga tiga orang orang per hari,” ujarnya, Kamis (27/3/2025).
Advertisement
BACA JUGA: Dinkes Jogja Mulai Gulirkan Cek Kesehatan Gratis bagi Lansia
Menurut Anugrah mulai Maret 2025, puskesmas di Bantul mulai membuka PKG bagi seluruh masyarakat Bantul tanpa memandang tanggal kelahiran. Dari situ, menurutnya masyarakat yang mengikuti program tersebut meningkat.
“Sementara kita akumulatif, belum harian. Itu kehadiran 349 orang [se Bantul] pada pekan pertama Maret 2025,” katanya.
Animo masyarakat sempat rendah untuk mengakses layanan tersebut lantaran masyarakat berharap PKG dapat mencangkup seluruh pemeriksaan kesehatan. Namun, pelaksanaan PKG masih terbatas pada beberapa penyakit yang berisiko bagi setiap usia.
“KaMI memang sosialisasi sudah, sudah dibantu di sosial media. Namun, animo masyarakat untuk skrining seperti itu. Mereka harapannya kalau check up komplit, di cek semua. Karena keterbatasan, karena ini program dari pusat, daerah belum menganggarkan,” ujarnya.
BACA JUGA: Cek Kesehatan Gratis Cegah Dan Deteksi Dini Penyakit
Saat ini masyarakat yang ingin mengakses PKG hanya perlu mendaftarkan diri melalui aplikasi SatuSehat Mobile. Kemudian, masyarakat dapat datang ke puskesmas terdekat untuk diverifikasi dan mengakses pelayanan tersebut. “Maka [masyarakat] dapat melakukan pemeriksaan tanpa harus menunggu tanggal ulang tahun,” katanya.
Adapun PKG bagi pelajar akan diselenggarakan di masing-masing sekolah mulai tahun ajaran baru. Dalam pelaksanaannya, petugas puskesmas akan datang ke sekolah untuk memberikan beberapa skrining kesehatan terhadap pelajar sesuai dengan risiko penyakit di setiap tahapan usia.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Berita Lainnya
Berita Pilihan
Advertisement

Tanggapan Pemerintah Terkait Rencana Aksi Demo Para Mitra Grab-Gojek Besok 20 Mei
Advertisement

Berikut Sejumlah Destinasi Wisata Berbasis Pedesaan di Bantul
Advertisement
Berita Populer
- Warga Wonosari Gunungkidul Ditemukan Meninggal Dunia di Ladang
- Tujuh Makam di Baturetno Bantul Dirusak, Warga Masih Cari Pelaku Lewat Rekaman CCTV Sekolah
- Bupati Kulonprogo Tolak Mobil Dinas Baru
- Perusakan Nisan Makam di Baturetno, Ini Kata Polres Bantul
- Jelang Iduladha, Pemkab Sleman Minta Peternak dan Penjual Hewan Kurban Tidak Bawa Hewan dari Daerah Endemis Antraks
Advertisement