Advertisement
Kasus Kecelakaan Laut di Bantul Marak, Ini Tanggapan Bupati

Advertisement
Harianjogja.com, BANTUL—Kasus kecelakaan laut di pantai Kabupaten Bantul belakangan banyak terjadi. Pemkab Bantul pun tak henti memberikan imbauan agar pengunjung objek wisata pantai waspada.
"Terkait kecelakaan air di pantai selatan ini tentu saja sudah secara rutinitas kita terus melakukan imbauan kepada pengunjung," kata Wakil Bupati Bantul Aris Suharyanta menanggapi beberapa insiden kecelakaan laut di pantai selatan Bantul, Senin (14/4/2025).
Advertisement
Imbauan kepada wisatawan yang berkunjung ke kawasan pantai dilakukan baik secara langsung oleh petugas SAR yang patroli juga dengan papan tanda bahaya agar tidak bermain atau mandi di sekitar palung laut.
"Tetapi karena yang namanya kecelakaan masih saja terjadi, dan ke depan kami akan berusaha untuk meminimalkan tingkat kecelakaan laut agar tidak terjadi," katanya.
Menurut dia, pada periode April 2025 memang insiden kecelakaan laut karena terseret arus pantai sering terjadi, karena bertepatan dengan musim libur Hari Raya Idulfitri 1446 Hijriah, sehingga ke depan perlu ada langkah antisipatif.
BACA JUGA: Pendaki Ilegal Gunung Merapi Ternyata Dikoordinasi lewat Tiktok
"Paling banyak April, karena memang ada libur panjang Lebaran, sehingga harus kita antisipasi ke depan, sebetulnya tidak pas harus ada libur panjang juga, nanti saat 'weekend' atau Sabtu dan Minggu juga kita melakukan pengetatan terkait dengan SOP-nya wisata air," katanya.
Sebelumnya, Bupati Bantul Abdul Halim Muslih mengatakan, rambu-rambu tanda bahaya mandi di laut sudah dipasang di sepanjang pantai selatan mulai dari Pantai Parangtritis sampai Pantai Pandansimo, agar dipatuhi para wisatawan yang berkunjung ke pantai.
Dia mengatakan, bahkan tenaga SAR di wilayah Bantul mungkin jumlahnya banyak, hanya saja tidak mungkin petugas SAR berjejer mulai dari Parangtritis sampai dengan Pandansimo untuk selalu memberikan peringatan ke pengunjung pantai.
"Maka insiden ini hal memprihatinkan kita, mudah-mudahan liburan tahun depan tidak terjadi lagi, karena itu wisatawan yang datang ke Pantai Parangtritis dan sekitarnya ini untuk tidak main- main di air, apalagi terlalu ke selatan," katanya.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber : Antara
Berita Lainnya
Berita Pilihan
Advertisement

Tidak Semua Dosen ASN Menerima Tukin, Begini Penjelasan Sri Mulyani
Advertisement
Advertisement
Berita Populer
- Jadwal KA Bandara Jogja Terbaru Hari Ini, Selasa 15 April 2025, Naik dari Stasiun Tugu Jogja hingga YIA
- Jadwal Layanan Perpanjangan SIM di Kulonprogo, Selasa 15 April 2025
- Jadwal dan Tarif Angkutan DAMRI, Selasa 15 April 2025
- Ini Jadwal Layanan Perpanjangan SIM di Sleman, Selasa 15 April 2025
- Prakiraan Cuaca di Jogja Hari Ini, Selasa 15 April 2025, Waspada ada Hujan Ringan
Advertisement