Advertisement
Hujan Lebat Disertai Angin Kencang Melanda Jogja Petang Ini, Berikut Laporan Kerusakan Sementara dari Pusdalops BPBD DIY

Advertisement
Harianjogja.com, JOGJA—Hujan lebat disertai angin kencang yang melanda wilayah Jogja dan sekitarnya pada Sabtu (31/5/2025) menimbulkan dampak kerusakan.
Berdasarkan laporan Pusdalops BPBD DIY, hujan lebat disertai angin kencang di beberapa wilayah di DIY menyebabkan adanya kerusakan.
Advertisement
BACA JUGA: Status Siaga Bencana Hidrometeorogi Tidak Diperpanjang, Ini Alasan BPBD Bantul
Di Kota Jogja, hujan lebat disertai angin kencang berdampak kerusakan di dua Kemanteren, di Gondokusuman dan Tegalrejo. Tercatat di dua lokasi terdampak dua pohon tumbang menyebabkan satu rumah warga rusak dan satu unit kendaraan dilaporkan rusak.
Di Kabupaten Sleman, hujan lebat disertai angin kencang berdampak di Kapanewon Pakem di mana satu pohon tumbang menutup akses jalan bagi warga.
Hingga kini, BPBD, Pemerintah Kalurahan, TNI, POLRI, Instansi terkait, Komunitas Relawan, dan warga masyarakat terus melakukan assesment, pemotongan dan pembersihan, Koordinasi dengan pihak terkait.
Di sisi lain, berdasarkan laporan BPPTKG Yogyakarta, saat ini masih terjadi hujan di puncak Gunung Merapi mulai pukul 18:08 WIB. BPPTKG menyatakan curah hujan tercatat 2 mm, durasi 11 menit, dan intensitas 13 mm perjam.
"Hujan masih berlangsung saat ini, waspadai bahaya lahar di sungai-sungai yang berhulu di Gunung Merapi serta Awan Panas Guguran di daerah potensi bahaya. Masyarakat diimbau untuk menjauhi daerah bahaya serta mematuhi rekomendasi," tulis BPPTKG melalui kanal WAG, Sabtu (31/5/2025).
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Berita Lainnya
Berita Pilihan
Advertisement
Advertisement
Advertisement
Berita Populer
- Jadwal KA Bandara YIA dan KA Bandara YIA Xpress, 3 September 2025
- Jadwal KRL Jogja Solo Berangkat dari Stasiun Tugu, 3 September 2025
- Tim Gabungan TNI-Polri dan Satpol PP di Bantul Lakukan Patroli
- DPRD Gunungkidul Dukung Pengolahan Sampah dengan Pemkot Jogja
- Kalurahan di Gunungkidul Mulai Jalankan Program Ketahanan Pangan
Advertisement
Advertisement