Advertisement

Jelang Nataru DIY Siaga Bencana, Dispar Pastikan Destinasi Aman

Lugas Subarkah
Senin, 17 November 2025 - 08:57 WIB
Abdul Hamied Razak
Jelang Nataru DIY Siaga Bencana, Dispar Pastikan Destinasi Aman Desa Wisata Pentingsari di Kalurahan Umbulharjo, Cangkringan, Sleman. / jogjaprov.go.id

Advertisement

Harianjogja.com, JOGJA—Daerah Istimewa Yogyakarta (DIY) memasuki masa Siaga Darurat Bencana Hidrometeorologi seiring meningkatnya potensi cuaca ekstrem yang diprediksi berlangsung hingga pergantian tahun. Menyikapi kondisi tersebut, Dinas Pariwisata DIY memastikan keamanan destinasi wisata tetap menjadi prioritas utama.

Kepala Dinas Pariwisata DIY, Imam Pratanadi, mengatakan sejumlah langkah antisipasi telah dilakukan, mulai dari memastikan kesiapan sarana dan prasarana destinasi hingga menjamin keselamatan wisatawan.

Advertisement

“Termasuk imbauan untuk tidak beroperasinya aktivitas di destinasi jika cuaca tidak memungkinkan,” ujar Imam, Minggu (16/11/2025).

Ia menambahkan, Dispar DIY juga memastikan penerapan risk assessment sesuai modul dari Kementerian Pariwisata, serta memperkuat koordinasi dengan BMKG dan Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) terkait informasi cuaca dan potensi kerawanan.

Informasi prediksi cuaca terus disampaikan kepada wisatawan maupun calon wisatawan untuk memberikan gambaran terkini mengenai kondisi destinasi.
“Kami juga menyebarluaskan informasi prakiraan cuaca melalui kanal yang dimiliki Pemda DIY,” jelasnya.

Sementara itu, Kabid Penanganan Darurat BPBD DIY, Tito Asung Kumoro Wicaksono, menuturkan BPBD DIY telah menyiapkan langkah mitigasi menghadapi periode libur Natal dan Tahun Baru (Nataru).

“Sekarang menjelang Nataru kita akan koordinasi lebih luas termasuk dengan TNI-Polri,” ungkapnya.

Tito menambahkan, tim kebencanaan di kabupaten/kota seperti Tim Reaksi Cepat (TRC), Pusat Pengendalian Operasi Penanggulangan Bencana (Pusdalops), dan unit lainnya sudah disiagakan untuk mengamankan kawasan rawan, termasuk destinasi wisata.

“Dengan sudah adanya SK Siaga Darurat Bencana Hidrometeorologi, kami terus melihat perkembangannya apakah ada eskalasi kejadian. Kalau meningkat, skema penjagaan bisa diubah dari dua shift menjadi tiga shift, tergantung kondisi di lapangan,” katanya.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Advertisement

Harian Jogja

Video Terbaru

Berita Lainnya

Advertisement

Harian Jogja

Berita Pilihan

Advertisement

Washington Siapkan Opsi Pengasingan bagi Maduro

Washington Siapkan Opsi Pengasingan bagi Maduro

News
| Senin, 17 November 2025, 10:17 WIB

Advertisement

Tips Menikmati Solo Traveling Agar Tetap Seru

Tips Menikmati Solo Traveling Agar Tetap Seru

Wisata
| Sabtu, 15 November 2025, 17:47 WIB

Advertisement

Advertisement

Advertisement