Advertisement
BNNP DIY Perketat Pintu Masuk Jelang Natal dan Tahun Baru
Foto ilustrasi penyalahgunaan narkoba. / Freepik
Advertisement
Harianjogja.com, JOGJA—Badan Narkotika Nasional Provinsi Daerah Istimewa Yogyakarta (BNNP DIY) menempatkan petugas di sejumlah titik akses masuk provinsi ini, baik di bandara, stasiun, maupun terminal untuk memperketat pengawasan peredaran narkotika menjelang libur Natal 2025 dan Tahun Baru 2026.
"Menjelang Natal dan Tahun Baru, kita laksanakan berbagai upaya pencegahan, termasuk di pintu-pintu masuk dari luar kota, di bandara, stasiun kereta, dan terminal bus terhadap orang-orang yang dicurigai akan membawa narkotika ke wilayah DIY," ujar Kepala Bidang Pemberantasan BNNP DIY Komisaris Besar Polisi Trisaksono Puspo Adji di Jogja, Kamis (27/11/2025).
Advertisement
Ia menuturkan bahwa pengawasan di pintu masuk dilakukan bersama unsur kepolisian, TNI, Bea Cukai, serta Satpol PP.
Menurut dia, kolaborasi lintas lembaga diperlukan karena arus mobilitas masyarakat pada libur panjang biasanya meningkat.
BACA JUGA
BNNP DIY, kata dia, menempatkan minimal tiga personel di masing-masing titik pintu masuk DIY yang mencakup Bandara Internasional Yogyakarta, stasiun kereta, dan terminal bus untuk memastikan pergerakan orang dan barang tetap terpantau.
"Di bandara, di stasiun kereta, di terminal bis, kita tempatkan anggota kita minimal tiga orang," kata dia.
Menjelang momentum Nataru, Trisaksono berharap kesiagaan masyarakat turut ditingkatkan dalam mencegah peredaran narkotika.
Menurut dia, laporan masyarakat tetap menjadi unsur penting untuk mendeteksi dini potensi peredaran narkotika di daerah ini.
"Begitu kita dapat informasi dari warga-warga masyarakat melalui 'hotline' kami, kami akan langsung melakukan upaya peningkatan," ujar dia.
Selain menempatkan personel, BNNP DIY juga telah menggencarkan razia bersama sebagai penguatan pencegahan menjelang Nataru.
Dari kegiatan itu, petugas mengamankan barang bukti 12 paket sabu-sabu siap edar yang berasal dari luar daerah dan ditengarai dikirim melalui jaringan komunikasi yang masih ditelusuri penyidik.
"Kami lakukan penangkapan terhadap tersangkanya, dan saat ini sedang melaksanakan proses hukum," ucap dia.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber : Antara
Berita Lainnya
Berita Pilihan
Advertisement
Advertisement
Advertisement
Berita Populer
- BKPP Sleman Siapkan Perombakan 100 Pejabat Eselon IV Akhir Tahun
- Ekspor Kerajinan Bantul Naik, Keterlibatan Perempuan Didorong
- Biopori Jumbo Mantrijeron Jogja Dioptimalkan Kurangi Sampah Organik
- Motor hingga Truk Dinas Pemkot Jogja Dilelang Mulai Rp340 Ribu
- Tren Kebakaran di Gunungkidul Meningkat, Warga Diminta Waspada
Advertisement
Advertisement





