Advertisement

Hadapi Libur Nataru di DIY, Pertamina Pastikan Stok BBM dan LPG Aman

Abdul Hamied Razak
Jum'at, 19 Desember 2025 - 00:47 WIB
Abdul Hamied Razak
Hadapi Libur Nataru di DIY, Pertamina Pastikan Stok BBM dan LPG Aman Executive General Manager Pertamina Patra Niaga Regional Jawa Bagian Tengah, Fanda Chrismianto (tengah). Ist

Advertisement

Harianjogja.com, JOGJA— Pertamina Patra Niaga memastikan ketersediaan bahan bakar minyak (BBM) dan LPG dalam kondisi aman menjelang arus mudik dan balik Natal 2025 serta Tahun Baru 2026 (Nataru). Jaminan tersebut diberikan untuk memastikan mobilitas masyarakat berjalan lancar selama libur akhir tahun.

Executive General Manager Pertamina Patra Niaga Regional Jawa Bagian Tengah, Fanda Chrismianto, mengatakan masyarakat tidak perlu melakukan pembelian secara berlebihan karena pasokan energi telah disiapkan secara optimal.

Advertisement

“Kami mengimbau masyarakat tetap membeli sesuai kebutuhan. Pasokan energi kami pastikan tersedia dan terjaga selama periode Nataru,” kata Fanda, Kamis (18/12/2025).

Ia menjelaskan, Pertamina Patra Niaga Regional Jawa Bagian Tengah telah melakukan proyeksi dan perhitungan konsumsi energi selama periode Nataru, termasuk pada fase arus mudik dan balik, dengan membandingkan konsumsi harian normal di wilayah Daerah Istimewa Yogyakarta (DIY).

Pada sektor transportasi, konsumsi BBM jenis gasoline atau bensin diperkirakan meningkat 6,7 persen selama periode puncak Nataru 15 Desember 2025 hingga 7 Januari 2026. Kenaikan tersebut berasal dari rerata konsumsi normal harian sebesar 1.889 kiloliter.

Sementara itu, konsumsi gasoil atau diesel diproyeksikan turun tipis 0,2 persen dari rerata normal harian 547 kiloliter. Konsumsi BBM untuk Kereta Api Indonesia (KAI), baik kereta penumpang maupun nonpenumpang, justru diprediksi naik 3,49 persen atau sekitar 4,4 kiloliter, dari 125,97 kiloliter menjadi 130,37 kiloliter per hari.

“Untuk sektor penerbangan, konsumsi avtur diperkirakan meningkat 1,6 persen dari rerata normal harian 331 kiloliter,” ujarnya.

Di sektor rumah tangga, konsumsi LPG diproyeksikan meningkat 1,6 persen dari konsumsi normal harian sebesar 545 metrik ton. Kenaikan tersebut didorong oleh konsumsi LPG nonsubsidi yang melonjak 13,8 persen dari rerata 41 metrik ton per hari, sedangkan LPG 3 kilogram naik 0,58 persen dari konsumsi normal 504 metrik ton per hari.

“Seluruh proyeksi ini didasarkan pada pola konsumsi normal pada September hingga Oktober 2025,” kata Fanda.

Satgas Nataru

Untuk menjamin kelancaran distribusi, Pertamina membentuk Satuan Tugas (Satgas) Natal dan Tahun Baru yang beroperasi mulai 13 November 2025 hingga 11 Januari 2026. Satgas ini bertugas memantau kesiapan distribusi BBM dan LPG, sekaligus mengantisipasi kondisi darurat yang berpotensi mengganggu pasokan energi.

Selama periode tersebut, Pertamina menyiagakan lima unit Motorist Pertamina Delivery Service (PDS) serta 15 outlet PDS Bright Gas. Layanan ini ditempatkan di titik rawan kemacetan, kawasan wisata, dan lokasi dengan konsentrasi pemudik di DIY.

Selain itu, Pertamina menambah enam unit Modular BBM atau dispenser BBM portabel untuk mengurai antrean di titik-titik kritis. Jam operasional lembaga penyalur juga diperpanjang dengan menetapkan 73 SPBU Siaga dan 387 agen LPG Siaga yang tersebar di jalur utama, jalur wisata, dan jalur tol.

“Kami juga menyiapkan Mini Serambi MyPertamina di Bandara YIA mulai H-5 Natal untuk melayani pemeriksaan kesehatan dan tempat istirahat sementara bagi pemudik,” ujarnya.

Antisipasi Cuaca 

Menghadapi potensi cuaca ekstrem, Pertamina melakukan penebalan stok hingga sekitar 14 hari di lembaga penyalur yang berada di wilayah terpencil. Pola distribusi alternatif dan pasokan darurat juga disiapkan dari berbagai titik suplai untuk mengantisipasi gangguan distribusi.

Fanda menambahkan, tren konsumsi BBM berkualitas diperkirakan kembali meningkat pada periode Nataru. Hal ini merujuk pada pengalaman Satgas Nataru 2024, di mana konsumsi Pertamax Series naik 18,5 persen dan Dex Series melonjak 34,9 persen.

“Konsumen kini semakin rasional dan berorientasi pada keamanan serta kenyamanan berkendara, terutama untuk perjalanan jarak jauh,” katanya.

Untuk mempercepat layanan di SPBU, Pertamina mengimbau masyarakat menggunakan transaksi nontunai melalui aplikasi MyPertamina. Selain mempercepat antrean, aplikasi tersebut juga menawarkan berbagai promo selama periode Nataru.

“Pertamina Siaga hadir melalui empat fokus utama, yakni ketersediaan energi, layanan wilayah rawan dan terpencil, layanan tambahan, serta layanan promosi. Semuanya kami hadirkan untuk mengiringi perjalanan masyarakat selama Nataru,” pungkas Fanda.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Advertisement

Harian Jogja

Video Terbaru

Berita Lainnya

Advertisement

Harian Jogja

Berita Pilihan

Advertisement

Kemendukbangga-BKKBN Ajak Gen Z Lawan Bullying lewat Gen Z Fest

Kemendukbangga-BKKBN Ajak Gen Z Lawan Bullying lewat Gen Z Fest

News
| Kamis, 18 Desember 2025, 23:37 WIB

Advertisement

8 Rekomendasi Wisata Batam Favorit Liburan Akhir Tahun

8 Rekomendasi Wisata Batam Favorit Liburan Akhir Tahun

Wisata
| Rabu, 17 Desember 2025, 23:07 WIB

Advertisement

Advertisement

Advertisement