Advertisement

Padat Kendaraan Jelang Lebaran, Tarif Parkir Mulai Gila-gilaan

Salsabila Annisa Azmi
Sabtu, 09 Juni 2018 - 21:50 WIB
Bhekti Suryani
Padat Kendaraan Jelang Lebaran, Tarif Parkir Mulai Gila-gilaan Personel Dinas Perhubungan Kota Jogja disiagakan di Pos Jogobayan yang terletak di timur Stasiun Tugu Jogja, Jumat (8/06/2018). - Harian Jogja/Salsabila Annisa Azmi

Advertisement

Harianjogja.com, JOGJA – Jelang Lebaran berbagai pusat perbelanjaan di Jogja diserbu pengunjung. Parkir liar bertebaran karena membludaknya kendaraan. Tarif parkir pun naik gila-gilaan.

Salah satu personel Jogobayan dari Dinas Perhubungan Kota Jogja, Awik Agus Sugito mengatakan saat ini ada 20 motor telantar di sepanjang kawasan pedestrian Jalan Pasar Kembang yang seharusnya steril dari kendaraan parkir.

Advertisement

Sekitar dua motor sudah terparkir di kawasan itu selama tiga hari tiga malam. “Juru parkir liarnya tidak tanggung jawab, malam tidak dijaga padahal tidak dikunci stang. Akhirnya kami kasih pembatas rafia. Dijaga saja masih ada beberapa yang parkir di sini. Tadi pagi kami baru datang sudah ada 50 motor parkir di sini,” kata Awik kepada Harianjogja.com, Sabtu (09/06/2018).

Awik mengatakan masih ada titik rawan parkir liar lainnya di kawasan Malioboro. Contohnya Jalan Beskalan dan Jalan Suryatmajan. Namun saat ini personil Dishub Kota Jogja dipusatkan di Jalan Pasar Kembang dan Jalan Suryatmajan untuk menegur pemudik maupun masyarakat Jogja yang parkir sembarangan.

Seorang juru parkir di Jalan Beskalan yang tidak mau disebut namanya, mengatakan menjelang libur Lebaran satu kendaraan yang parkir bisa menghabiskan waktu tiga hingga empat jam. Sementara itu, kendaraan yang masuk ke pusat perbelanjaan Jalan Beskalan rata-rata ada 33 motor di satu kantong parkir tepi jalan. “Rata-rata 33 lah per hari, dan di sini ada empat kantong parkir [tepi jalan]. Ya mau gimana lagi, tarif sini Rp4000 itu karena parkirnya pada lama kalau liburan gini,” kata juru parkir tersebut. Dia menambahkan, jika liburan parkiran bisa mencapai dua baris, terkadang tiga baris namun diparkirkan secara horizontal.

Di sepanjang jalan Wirobrajan, parkiran pusat perbelanjaan sudah mulai dipadati pengunjung. Jumlahnya lebih banyak dari pada hari biasa. Hal tersebut diakui oleh Angga Permata, salah satu juru parkir Sakola mengatakan parkir tepi jalan menjelang liburan mencapai 1.000 motor per harinya. “Ada 20 jukir di sini, gabungan sama pihak Sakola, kewalahan kami. Ya pihak Sakola sudah sediakan tempat parkir, tapi gak muat, luber ke jalan. Kadang sampe dua baris, kalau dua baris kami naikkan motor ke trotoar,” kata Angga.

Tarif parkir yang lebih dari batas juga diakui oleh juru parkir di Jalan Suryatmajan, Rudi. Kendaraan yang parkir dikenakan tarif Rp3.000. “Kalau liburan bisa dua baris. Bisa sampai 200-an motor kesini, sampai nolak-nolakin parkir, tapi enggak terlalu macet soalnya sisi jalan satunya agak lebar,” kata Rudi. Keadaan serupa juga diamati oleh juru parkir tidak resmi di tepi jalan sisi Barat Pasar Beringharjo. Berdasar pengamatan, lahan parkir milik Iwan berada tepat di depan rambu dilarang parkir.

Iwan mengatakan ketika liburan kendaraan bisa mencapai dua baris. “Di sini ada tiga kantong parkir tepi jalan, tiga gelombang dari ujung Jalan Malioboro sampai ke warung soto. Kalau di tempat saya sih rata-rata lebih dari 100 [motor parkir], ya bisa dua baris di jalan,” kata Iwan. Meskipun begitu dia tidak menetapkan tarif yang tinggi. Tarif yang dikenakan tetap Rp2.000.

Sebelumnya, Kepala Bidang Parkir Dinas Perhubungan Kota Jogja Imanuddin Aziz mengatakan memang ada juru parkir nakal yang nuthuk harga di Jalan Suryatmajan dan Jalan Beskalan. Seharusnya tarif parkir normal Rp2.000 namun mereka memberi tarif di atas Rp2.000. Dia mengatakan sudah berkali-kali jukir itu disidangkan, namun tidak menimbulkan efek jera karena denda yang diberikan terlalu rendah.

Sampai saat ini, Dishub Kota Jogja hanya melancarkan solusi sidang berkali-kali supaya juru parkir nakal jera karena memikirkan uang yang dikeluarkan terus-terusan. Lebaran kali ini, Imanuddin mengatakan, Dishub Kota Jogja menerjunkan personil di pos Jogobaran sampai H+7 lebaran.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Advertisement

Harian Jogja

Video Terbaru

Advertisement

Harian Jogja

Berita Terbaru

Advertisement

Advertisement

Harian Jogja

Advertisement

Berita Pilihan

Advertisement

alt

Seorang Polisi Berkendara dalam Kondisi Mabuk hingga Tabrak Pagar, Kompolnas: Memalukan!

News
| Sabtu, 20 April 2024, 00:37 WIB

Advertisement

alt

Pengunjung Kopi Klotok Membeludak Saat Libur Lebaran, Antrean Mengular sampai 20 Meter

Wisata
| Minggu, 14 April 2024, 18:47 WIB

Advertisement

Advertisement

Advertisement