Advertisement

Puas Beraksi di Jogja dan Jateng, 5 Orang Gerombolan Perampok Indomaret Akhirnya Disikat Polisi

Irwan A Syambudi
Senin, 01 Oktober 2018 - 18:50 WIB
Bhekti Suryani
Puas Beraksi di Jogja dan Jateng, 5 Orang Gerombolan Perampok Indomaret Akhirnya Disikat Polisi Suasana di Indomaret Murangan, Triharjo, Sleman, Senin (1/10/2018). - Harian Jogja/Irwan A. Syambudi

Advertisement

Harianjogja.com, SLEMAN- Perampokan bersenjata yang terjadi di Indomaret Murangan, Triharjo, Sleman beberapa waktu lalu terungkap. Para perampok dibekuk tim gabungan Polres Sleman dan Polrestabes Semarang di Banyumas, Jawa Tengah.

Kasat Reskrim Polres Sleman AKP Anggaito Hadi Prabowo membenarkan adanya penangkapan kawanan perampok minimarket itu. Pada Sabtu (29/9/2018) kemarin petugas berhasil membekuk lima warga pelaku perampokan warga Tangerang, Banten yakni AH alias Aping,32; KB alias Gowok, 34; ER alias Belok, 34; S alias Supri, 44; dan BS alias Kajol, 38,.

Advertisement

Lima pelaku ditangkap setelah melakukan aksi perampokan di berbagai daerah termasuk di Sleman. "Dari hasil interogasi pelaku juga mengakui melakukan perbuatan [perampokan] di beberapa tempat di Jawa Tengah," kata dia, Senin (1/10/2018).

Sementara itu Koordinator Keamanan Indomaret DIY, Yuli Hariyono mengaku telah mendapatkan informasi penangkapan perampok Indomaret dari Polres Sleman. Sebelumnya pihaknya telah melaporkan adanya perampokan di Indomaret Murangan yang terjadi pada 14 September 2018 sekitar pukul 01.20 WIB itu.

"Dari CCTV pelaku berjumlah tiga orang menggunakan mobil Suzuki Ertiga warna putih. Saya tidak tau apa di mobil juga masih ada orang. Waktu itu yang diambil kurang lebih Rp30 juta," kata dia.

Selain uang tunai, pelaku yang menondongkan senjata api kepada dua orang karyawan Indomaret itu juga mengambil polsel salah seorang karyawan. Pelaku melakukan ancaman, menyekap dan melukai kedua karyawan yang saat itu ada di minimarket.

"Pelaku mengancam pakai senpi [senjata api] dan senjata tajam [pakai] pisau yang diambil dari pisau untuk mengupas buah di minimarket. Karyawan juga dipukul dan disekap di gudang diikat menggunakan lakban di bagian kepala dan tangan ," ujarnya.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Advertisement

Harian Jogja

Video Terbaru

Advertisement

Harian Jogja

Berita Terbaru

Advertisement

Advertisement

Harian Jogja

Advertisement

Berita Pilihan

Advertisement

alt

Satuan Pendidikan Diwajibkan Memperhatikan Kebutuhan Siswa dengan Kondisi Khusus

News
| Jum'at, 26 April 2024, 10:57 WIB

Advertisement

alt

Sandiaga Tawarkan Ritual Melukat ke Peserta World Water Forum di Bali

Wisata
| Sabtu, 20 April 2024, 19:47 WIB

Advertisement

Advertisement

Advertisement