Advertisement

Sunday Morning UGM akan Dipindah

Mediani Dyah Natalia
Jum'at, 13 September 2013 - 11:59 WIB
Nina Atmasari
Sunday Morning UGM akan Dipindah

Advertisement

[caption id="attachment_447037" align="alignleft" width="454"]http://www.harianjogja.com/baca/2013/09/13/sunday-morning-ugm-akan-dipindah-447035/sunmor-ugm-antara" rel="attachment wp-att-447037">http://images.harianjogja.com/2013/09/sunmor-UGM-antara.jpg" alt="" width="454" height="263" /> Suasana Sunday Morning (Sunmor) di UGM (JIBI/Harian Jogja/Antara)[/caption]

Harianjogja.com, SLEMAN—Universitas Gadjah Mada (UGM) akan menyerahkan pengelolaan Sunday Morning (Sunmor) kepada masyarakat setempat serta memfokuskan area pasar di sisi timur kampus.

Advertisement

Budi Santoso Wignyosukarto selaku Wakil Rektor Bidang Sumber Daya Manusia dan Aset UGM ketika dikonfirmasi mengenai mengatakan ke depan UGM berencana melakukan sejumlah pembenahan.

Misal melakukan pengurangan jadwal Sunmor setiap satu kali dalam sebulan untuk kawasan car free day dan pengalihan pengelolaan pasar kepada masyarakat.

Pihaknya kini tengah melakukan pembahasan dengan perwakilan komunitas di daerah Kuningan, Karangmalang, Caturtunggal Depok, Sleman.

Petugas parkir di sekitar Jl. Notonagoro, Dodi Tri Prasetya ketika ditemui Harian Jogja bersama teman-temannya mengaku sudah mendengar rencana tersebut.

Menurut dia, wacana itu disampaikan UGM kepada ketua RT/RW Kampung Kuningan, Karangmalang, Caturtunggal, Depok, Sleman. Masing-masing perwakilan tersebut juga telah melakukan sosialisasi kepada warga saat acara kampung atau arisan.

Beberapa rencana yang sempat dipaparkan meliputi pembagunan embung serta pemindahan area Sunmor dari jalan utama sisi timur kampus ke Jl. Notonagoro, Karangmalang, Caturtunggal, Depok, Sleman.

“Sosialisasi resmi dari UGM belum, hanya dengar saat arisan RT/RW. Tapi kepastian kapan mulai dibangun dan dipindahkan kami belum tahu,” ujar dia, Kamis (12/9/2013).

Bagi pria ini, informasi dan keputusan tersebut perlu segera disampaikan secara resmi.

Warga Kuningan, Sleman ini mengaku lebih menyukai area semula. Pasalnya, kawasan tersebut lebih luas, berada di jalan utama dan lebih ramai.

“Kalau di sini [Jl. Notonagoro] karena lebih kecil, jadi tidak terlalu ramai. Parkir hanya bisa diujung dekat Bunderan kecil dan ujung di dekat Polsek Bulaksumur,” ujarnya.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Advertisement

Harian Jogja

Berita Terkait

Video Terbaru

Advertisement

Harian Jogja

Berita Terbaru

Advertisement

Advertisement

Harian Jogja

Advertisement

Berita Pilihan

Advertisement

alt

Menguat Sinyal Megawati Mau Bertemu Prabowo Setelah Rakernas PDIP

News
| Selasa, 23 April 2024, 12:27 WIB

Advertisement

alt

Rekomendasi Menyantap Lezatnya Sup Kacang Merah di Jogja

Wisata
| Sabtu, 20 April 2024, 07:47 WIB

Advertisement

Advertisement

Advertisement