Advertisement

Sesepuh Papua Minta Polresta Jogja Tegas pada Pelanggaran Hukum

Kamis, 10 Oktober 2013 - 12:10 WIB
Nina Atmasari
Sesepuh Papua Minta Polresta Jogja Tegas pada Pelanggaran Hukum Ilustrasi tersangka pelaku tindak kejahatan. (JIBI/Harian Jogja - Reuters)

Advertisement

Harianjogja.com, JOGJA—Sesepuh Papua di Jogja, Benny Dimara Irianto, meminta aparat kepolisian menindak tegas mahasiswa asal luar Pulau Jawa yang melakukan pelanggaran hukum.

Hal ini berkaitan insiden perusakan kaca di Mapolsek Mergangsan belum lama ini.

Advertisement

"Kami meminta polisi bertindak tegas, siapa pun dia yang berbuat anarkistis harus ditindak tegas sesuai aturan yang berlaku," kata Benny di Mapolresta Jogja, Selasa (8/10//2013).

Ia juga meminta kepada warga Jogja tidak takut melaporkan mahasiswa asal luar Pulau Jawa yang berbuat onar seperti memalak di tempat perbelanjaan . Hal itu menurut dia merupakan tindakan yang tidak dapat dibenarkan.

Sesepuh lainnya, Hans Jansen Maniburi, mengaku tidak menaruh simpati kepada mahasiswa asal Papua yang berbuat onar.

"Kalau mereka mencuri, memalak, itu bukan mahasiswa Papua. Kami tidak ingin ada pencemaran nama asal daerah hanya karena ulah segelintir orang saja," kata dia.

Kapolresta Jogja Ajun Komisaris Besar Polisi Slamet Santoso, mengapresiasi sikap sesepuh Papua tersebut. Ia menegaskan akan bertindak tegas terhadap siapa pun yang berbuat salah. "Kami tetap harus profesional dalam bertindak. Kami akan tindak tegas yang salah," ungkap dia.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Advertisement

Harian Jogja

Berita Terkait

Video Terbaru

Advertisement

Harian Jogja

Berita Terbaru

Advertisement

Advertisement

Harian Jogja

Advertisement

Berita Pilihan

Advertisement

alt

Ditjen Hubdat Gelar Mudik Gratis saat Libur Natal dan Tahun Baru, Begini Cara Daftarnya

News
| Selasa, 05 Desember 2023, 00:07 WIB

Advertisement

alt

Jelang Natal Saatnya Wisata Ziarah ke Goa Maria Tritis di Gunungkidul, Ini Rute dan Sejarahnya

Wisata
| Jum'at, 01 Desember 2023, 19:12 WIB

Advertisement

Advertisement

Advertisement