Advertisement
MEGAPROYEK KULONPROGO : Pemkab Yakin Pabrik Bijih Besi Tak Ganggu Pelabuhan

Advertisement
Harianjogja.com, KULONPROGO—Pemkab Kulonprogo optimistis keberadaan pelabuhan Tanjung Adikarta tidak terganggu dengan pabrik bijih besi dan pembangunan bandara di Kulonprogo. Bahkan, pemkab yakin pelabuhan dapat beroperasi akhir 2014.
Bupati Kulonprogo, Hasto Wardoyo, menuturkan, persoalan overlapping dengan kontrak karya PT JMI sebagai pengelola pabrik bijih besi sudah selesai beberapa waktu lalu.
Advertisement
PT JMI sudah memaklumi persoalan kontrak karya dan dipastikan tidak ada masalah dengan keberadaan Pelabuhan Tanjung Adikarto. Saat ini, ia sedang menjaring investor yang berminat menanamkan modalnya di pelabuhan. “Salah satunya industri cool storage yang sifatnya mobile,” ujarnya, Jumat (14/2/2014).
Kepala Bappeda Kulonprogo, Agus Langgeng Basuki, menjelaskan, pengerukan sedang dilakukan sampai kedalaman 2,09 meter, sehingga kapal berbobot 30 grosston dapat berlabuh. Menurut dia, pengerukan dilakukan dari pintu masuk, yakni muara sungai Serang menuju alur pelabuhan.
Kepastian ini, kata dia, didapatkan setelah ada koordinasi antara Pemkab Kulonprogo dengan Pemerintah DIY yang diwakili oleh Assek II Andung Prihadi. Pertemuan yang dilaksanakan di Bappeda ini juga melibatkan Dinas Kelautan Perikanan dan Peternakan, Disbudparpora, maupun DPU.
Terkait dengan pengembangan kawasan industri, imbuhnya akan diarahkan di utara pelabuhan. “Kawasan industri ini sebagai tindak lanjut kunjungan Dirjen Pemerintahan Umum kemarin,” tandasnya.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Berita Lainnya
Berita Pilihan
Advertisement
Advertisement

Begini Cara Masuk Gratis ke Candi Borobudur, Prambanan dan Ratu Boko Khusus Bulan Juli 2025
Advertisement
Berita Populer
- Diduga Diserang Anjing Liar, Sejumlah Hewan Ternak Milik Warga Nanggulan Mati di Kandang
- Satpol PP Bantul Sita 13.000 Batang Rokok Ilegal dari Rumah hingga Warung
- Ini Alasan Bupati Bantul Mewajibkan ASN Buat Biopori untuk Sampah
- Jaga Stabilitas Harga, Operasi Pasar Digelar di Pasar Argosari Wonosari Gunungkidul
- Kekurangan Siswa, SMP Ma'arif Yani Kulonprogo Resmi Ditutup, Siswanya Diminta Pindah Sekolah
Advertisement
Advertisement