Advertisement
Bayi Dibuang, Ditemukan Meninggal di Berbah

Advertisement
Harianjogja.com, SLEMAN—Warga Kadisono, Berbah, Sleman digegerkan dengan penemuan bayi meninggal terbungkus dalam kantong plastik, pada Selasa (18/2/2014) petang. Kepolisian masih menyelidiki kasus tersebut untuk mengungkap pembuangnya.
Informasi yang dihimpun, penemuan bayi meninggal terbungkus kantong plastik itu berada di depan rumah milik Nugroho 43, warga Kadisono, Berbah.
Advertisement
Bungkusan berisi bayi itu kali pertama diketahui oleh seorang anak bernama Dian Bima, 9, tergeletak berdekatan dengan teras rumah Nugroho.
Dian sempat melihat isi tas kresek warna itu kemudian melaporkan kepada Budi Utomo, 59, dan setelah dilihat memang berisi bayi yang sudah tidak bergerak.
Budi Utomo sendiri saat pagi harinya sudah melihat bungkusan tas plastik warna hitam itu. Tetapi awalnya ia mengira, bungkusan itu milik pencari rumput yang sengaja meninggalkannya di pinggir jalan. Ia kemudian memberitahukan kepada pemilik rumah dan melaporkan ke Mapolsek Berbah.
Kapolsek Berbah, AKP Gunawan menjelaskan bayi yang ditemukan sudah dalam keadaan meninggal. Adapun bayi berjenis kelamin laki-laki itu memiliki panjang 49 sentimeter dan berat tiga kilogram.
Kemudian terbungkus dengan selimut abu-abu motif bunga dan dimasukan ke dalam kantong plastik warna hitam.
"Salahsatu warga pada pagi harinya sempat melihat bungkusan tersebut di depan terastapi tidak curiga dan tidak mengecek bungkusan karena dikira tas kresek itu milik pencari rumput," ungkapnya saat dikonfirmasi, Rabu (19/2/2014).
Selain itu di bagian telinga kiri bayi terdapat bercak darah. Pihaknya langsung membawa bayi itu ke RS Bhayangkara untuk dilakukan visum. Sementara kepolisian masih terus melakukan penyelidikan untuk mengungkap siapa pelaku pembuangan.
"Belum bisa dipastikan apakah korban pembunuhan atau tidak, masih kami selidiki," ujarnya.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Berita Lainnya
Berita Pilihan
Advertisement

Banjir di Kawasan Puncak Bogor, Satu Orang Meninggal Dunia dan 2 Masih Hilang
Advertisement

Jalur Hiking Merapi di Argobelah Klaten Kian Beragam dengan Panorama Menarik
Advertisement
Berita Populer
- Cek Jalur Trans Jogja ke Lokasi Wisata di Jogja
- Bencana Kekeringan Melanda Bantul, Sumber Air Mengering, Warga Trimurti Andalkan Bantuan Droping Air Setiap Hari
- Jadwal DAMRI Jogja ke Semarang Hari Ini
- Top Ten News Harianjogja.com, Minggu 6 Juli 2025: Kasus Mas-mas Pelayaran, Kapolda DIY Digugat hingga Sekolah Kekurangan Siswa
- Perizinan Penambangan di DIY Dibatasi Sebulan, Penggunaan Alat Disesuaikan dengan Lokasi Tambang
Advertisement
Advertisement