Advertisement
Mayat Pria Telanjang Mengapung di Sungai

Advertisement
Harianjogja.com, SLEMAN - Sesosok mayat pria telanjang ditemukan mengapung di aliran Sungai Nglahar, Dukuh XII, Sumbersari, Moyudan, Sleman Senin (7/4/2014) pagi. Polisi masih menyelidiki penyebab kematian korban.
Kapolsek Moyudan, AKP Sukamto menjelaskan mayat tanpa identitas itu diduga tewas karena hanyut terbawa arus. Selain itu bisa disebabkan karena sebelumnya terpeleset saat mandi di tepi sungai. Ketika ditemukan posisi mayat tersangkut di batu dalam posisi telentang.
Advertisement
Warga yang pertama kali mengetahui mayat itu adalah Widono, 44, yang juga warga pedukuhan setempat. Widono melihat mayat itu mengapung di sungai saat akan pergi ke sawah untuk bertani.
"Setelah kami mendapatkan laporan, kemudian dievakuasi menuju tepi sungai. Dilakukan identifikasi oleh Polres dan dokter kepolisian," kata dia.
Kapolres Sleman AKBP Ihsan Amin menambahkan, saat ditemukan, pada bagian kepala terdapat luka seperti sabetan benda tajam. Kondisi kedua tangan pun sudah dalam keadaan melepuh.
Diduga korban sudah beberapa hari meninggal dan hanyut terbawa aliran sungai. Guna memastikan penyebab kematian korban, kata Ihsan, pihaknya mengambil sidik jari oleh petugas Inafis. Korban kemudian dibawa ke RSUP Sardjito Jogja untuk divisum.
“Kalau yang mirip sabetan sajam itu bukan karena sajam tapi akibat terbentur aliran sungai karena usai banjir dan deras airnya,” tegas dia.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Berita Lainnya
Berita Pilihan
Advertisement

TNI Sterilkan Lokasi Ledakan Amunisi di Garut dari Masyarakat Sipil
Advertisement

Destinasi Kepulauan Seribu Ramai Dikunjungi Wisatawan, Ini Tarif Penyeberangannya
Advertisement
Berita Populer
- Cerita Guru Honorer di Sleman Korban Mafia Tanah, 12 Tahun Perjuangkan Sertifikat Tak Kunjung Dapat
- Kementerian Pekerjaan Umum Mengecek Persiapan Taman Siswa Jadi Sekolah Rakyat
- Belum Ada Sekolah Rakyat di Kulonprogo, Dinsos PPA Tetap Fasilitasi Masyarakat yang Ingin Daftar
- Beberapa Kerusakan Ditemukan di Stadion Maguwoharjo Seusai Event Komunitas Motor
- Lima Narapidana di DIY Dapat Remisi Khusus Waisak
Advertisement