Advertisement
Kasus Uang 2 Karung, Hanafi Rais Diperiksa Bawaslu
Advertisement
Harianjogja.com, JOGJA – Badan Pengawas Pemilihan Umum (Bawaslu) DIY mengusut kepemilikan uang dua karung senilai Rp510 juta yang disita Polres Gunungkidul.
Pada Selasa (15/4/2014), Bawaslu memanggil Hanafi Rais untuk dimintai klarifikasi mengenai kasus itu. Putra pendiri Partai Amanat Nasional (PAN) Amien Rais itu dimintai keterangan karena selain uang Polres Gunungkidul juga menyita atribut PAN serta Hanafi yang mencalonkan diri menjadi anggota DPR.
Advertisement
Hanafi datang ke Kantor Bawaslu sekitar pukul 14.00 WIB. Mantan calon Walikota Jogja tersebut http://www.harianjogja.com/baca/2014/04/15/ditanya-tentang-kasus-uang-2-karung-ini-jawaban-hanafi-rais-502528" target="_blank">dicecar 42 pertanyaan soal kepemilikan uang.
Ketua Badan Pengawas Pemilu (Bawaslu) DIY Muhammad Najib, selain Hanafi, lembaganya juga memeriksa seorang dari lembaga konsultan partai politik Pusat Demokrasi dan Hak Asasi Manusia (Pusdemham) di Surabaya. Lembaga tersebut disebut-sebut sebagai pemilik uang Rp510 juta.
“Sudah kita periksa semuanya tadi [kemarin], semuanya datang. Termasuk lembaga konsultan dari Surabaya,” kata Najib.
Saat ditanya bagaimana hasil pemeriksaan tersebut, Najib belum bisa menyampaikan secara gamblang. Namun dari keterangan lembaga konsultan politik di Surabaya, kata Najib, uang Rp510 juta itu milik DPP PAN. “Ya katanya milik DPP [PAN],” katanya.
Namun demikian Najib mengaku masih akan mendalaminya.
Komisioner Bawaslu DIY Divisi Penindakan Pelanggaran Sri Rahayu Werdiningsih mengatakan dalam pemeriksaan Hanafi bersikap kooperatif. “Dia sangat kooperatif dan tidak ada kendala saat dilakukan klarifikasi,” kata dia kepada Harian Jogja.
Sayangnya, Cici enggan merinci lebih jauh terkait pertanyaan apa saja yanga diberikan. Hanya, secara garis besar, pertanyaan-pertanyaan itu tidak jauh dari penemuan uang dan dugaan praktik politik uang. “Kami ada kode etiknya, jadi belum bisa memberikan penjelasan lebih jauh,” ungkapnya.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Berita Lainnya
Berita Pilihan
Advertisement
Advertisement
Desa Wisata Adat Osing Kemiren Banyuwangi Masuk Jaringan Terbaik Dunia
Advertisement
Berita Populer
- Pupuk Subsidi Turun Harga, Penyaluran di Gunungkidul Diawasi Ketat
- Belum Ada Petunjuk, DD di Sleman Belum Digunakan untuk Permodalan KDMP
- Jalan Wisata Kepek-Ngobaran Gunungkidul Terhambat Anggaran
- Persela Tanpa Vizcarra dan Bustos, Pelatih PSS Sebut Bukan Jaminan
- Dua Padukuhan di Kulonprogo Masih Butuh Dropping Air Bersih
Advertisement
Advertisement




