Advertisement
PEMBATASAN BBM : Hanya 2 SPBU di Sleman yang Terkena Pembatasan, Stok Dipastikan Cukup

Advertisement
Harianjogja.com, SLEMAN- Kepala Dinas Sumber Daya Air, Energi, dan Mineral (SDAEM) Kabupaten Sleman, Sapto Winarno, mengakui adanya pembatasan stok BBM.
Hal itu karena pada Juli kemarin, konsumsi stok nasional sudah melebihi yang ditetapkan.
Advertisement
Namun, dalam surat edaran Pertamina, Sapto mengaku tak ada penyataan soal pembatasan premium. “Sekarang baru pembatasan jam operasional untuk solar bersubsidi di SPBU Samirono dan Babarsari. Solar bersubsidi hanya dari pagi hingga pukul enam sore, selanjutnya yang tanpa subsidi,” tuturnya, Senin (25/8/2014).
SPBU Samirono dan Babarsari pun dipilih sebagai lokasi pembatasan solar karena dianggap jumlah omsetnya tidak terlalu banyak. Dengan demikian, pembatasan diperkirakan tidak akan terlalu berdampak negatif bagi masyarakat.
“Premium belum ada edaran terkait pembatasan,” tegas Sapto.
Pihaknya mengklaim stok yang dikirimkan Pertamina masih mencukupi untuk memenuhi kebutuhan konsumsi harian premium sebanyak 15juta hingga 17juta liter.
Terkait antrian yang mulai terjadi di sejumlah SPBU, Sapto menilai masyarakat dikhawatirkan oleh pemberitaan seputar kelangkaan BBM. “Mungkin masyarakat jadi takut. Tenang saja, kita belum kehabisan,” katanya.
Setidaknya hingga Senin siang, Sapto memastikan tak ada kelangkaan BBM di Sleman. “Tapi mungkin ada penundaan pengiriman,” tambahnya kemudian.
Berdasarkan pemantauan yang dilakukan timnya, Sapto mengungkapkan terdapat dua lokasi yang antrian panjang, yaitu di sekitar Jalan Solo dan Jalan Wates.
Wilayah tersebut dekat dengan perbatasan sehingga didatangi masyarakat luar Sleman. “Tapi kami kan tidak bisa menghalangi orang untuk membeli,” kata Sapto.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Berita Lainnya
Berita Pilihan
Advertisement
Advertisement
Advertisement
Berita Populer
- Tim Seleksi Calon Anggota KPI DIY Umumkan Hasil Seleksi Wawancara, Berikut Hasilnya
- DIY Waspadai Lonjakan Kasus Covid-19 di Libur Panjang Akhir Tahun
- Saran Pakar UGM Antisipasi Lonjakan Covid-19 saat Libur Nataru
- Spanduk Bermuatan Provokatif tentang Ade Armando Dicopot Bawaslu Kota Jogja
- Jutaan Kendaraan Diprediksi Masuk ke Kota Jogja saat Libur Nataru
Advertisement
Advertisement