Advertisement
ASURANSI KESEHATAN BPJS : 194.856 Jiwa di Gunungkidul Belum Terdaftar BPJS

Advertisement
Asuransi kesehatan BPJS belum dimanfaatkan semua warga. Di Gunungkidul ,asih ada 194.856 jiwa yang belum terdaftar
Harianjogja.com, GUNUNGKIDUL– Masyarakat Gunungkidul masih ada yang belum terdaftar dalam program Badan Penyelenggaran Jaminan Sosial (BPJS) Bidang Kesehatan.
Advertisement
Hingga saat ini program tersebut baru mencapai 74%, sementara 194.856 penduduk urung memiliki fasilitas kesehatan itu.
Kepala Kantor BPJS Gunungkidul, Syarifatun Kurniaekawati mengatakan dari total 749.447 jiwa di Gunungkidul, masih ada sekitar 26% penduduk yang belum masuk program BPJS Kesehatan.
Harapannya mereka segera mendaftarkan secara mandiri, sebab kuota yang difasilitasi pemerintah tidak akan bertambah.
“Belum semuanya, dan kami berharap agar segera mendaftar kepesertaan dalam program ini,” kata Syarifatun kepada wartawan, Sabtu (7/3/2015).
Dia menjelaskan, jumlah peserta BPJS kesehatan terdiri dari penerima bantuan iuran (PBI) Jamkesmas sebanyak 444.357 orang, dan non PBI yang terdiri dari PNS, pekerja mandiri, TNI Polri, pensiunan, veteran dan perintis kemerdekaan mencapai 59.935 jiwa.
“Untuk penerima PBI kuotanya tidak bisa bertambah, sedang yang non persertanya tidak dibatasi,” paparnya.
Guna meningkatkan kepesertaan program BPJS, Syarifatun akan melakukan sosialisasi ke masyarakat, terutama berkaitan dengan manfaat pentingnya memiliki jaminan kesehatan tersebut.
Langkah pertama, program ini akan digalakan kepada sektor kelas pekerja. Harapannya dengan sosialisasi ini mereka mau mendaftar dalam program BPJS kesehatan mandiri.
“Untuk sosilaisasi kami akan melibatkan tokoh agama dan masyarakat, sehingga bisa lebih efektif lagi,” ulasnya.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Berita Lainnya
Berita Pilihan
Advertisement

Vladimir Putin Kembali Maju dalam Pemilu Presiden Rusia Maret 2024
Advertisement

Cari Tempat Seru untuk Berkemah? Ini Rekomendasi Spot Camping di Gunungkidul
Advertisement
Berita Populer
- Kekayaan Guru Besar UGM Sekaligus Wamenkumham Eddy Hiariej Tersangka Suap, Punya 4 Rumah Rp23 Miliar di Sleman
- Meski Pembinaan Rutin Digelar, Parkir Liar Bak Mati Satu Tumbuh Seribu
- Terlibat Mafia Tanah Kas Desa, Jagabaya Caturtunggal Ditahan Kejati DIY
- Sendratari Anak Tari Klasik Gaya Jogja Dipentaskan di Ndalem Mangkubumen
- Mafia Tanah Kas Desa: Jagabaya Caturtunggal Diduga Terima Suap dari Robinson 3 Kali, Nilainya Ratusan Juta
Advertisement
Advertisement