Advertisement
PENGANIAYAAN BANTUL : Sidang Hello Kitty Dijaga Puluhan Aparat

Advertisement
Penganiayaan Bantul mengenai tato Hello Kitty masuk persidangan.
Harianjogja.com, BANTUL- Puluhan aparat kepolisian dikerahkan untuk menjaga jalannya persidangan kasus penganiayaan sadis terhadap siswi SMA berinisial LAA gara-gara perkara tato Hello Kitty.
Advertisement
Sejak pagi, puluah personil kepolisian sudah berjaga di Pengadilan Negeri Bantul, tempat perkara ini disidangkan. Pada Selasa (10/3/2015) salah satu pelaku penganiayaan berinisial NK yang masih di bawah umur akan menjalani sidang perdana.
"Kalau sudah terkait kasus penganiayaan ini, sangat rawan konflik dari pihak korban atau pelaku," ungkap salah satu anggota Kejaksaan Negeri (Kejari) Bantul Toh Budi yang mengamankan NK, Selasa (10/3/2015).
Saat tiba di Pengadilan Negeri Bantul dan turun dari mobil tahanan, NK langsung diberondong petugas dan dibawa ke ruang tahanan. Hanya beberapa saat di ruang tahanan, NK akhirnya dipindahkan ke ruang pengacara yang lebih tertutup, untuk menghindari kejaran awak media dan pengunjung pengadilan yang tidak berhenti mengabadikan gambarnya.
"Kasian psikis pelaku kalau tidak di ruang tertutup, karena dia masih anak-anak," ujarnya lagi.
Hingga Pukul 10.30 WIB, sidang belum juga dimulai kendati dijadwalkan digelar Pukul 09.00 WIB.
"Masih menunggu pihak dari balai pemasyarakatan datang karena dia harus didampingi," ungkap Sigit Indriyatna, Panitera Muda Pidana Pengadilan Negeri Bantul.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Berita Lainnya
Berita Pilihan
Advertisement

Hasil Kunjungan Presiden Prabowo: Indonesia dan Arab Saudi Sepakati Investasi Senilai Rp437 Triliun
Advertisement

Kampung Wisata Bisa Jadi Referensi Kunjungan Saat Liburan Sekolah
Advertisement
Berita Populer
- Pemulangan Jenazah Mahasiswa KKN-PPM UGM Korban Kapal Tenggelam Menunggu Pihak Keluarga
- Program Rumat Sampah dari Rumah Mampu Atasi Masalah Sampah di Purwokinanti Jogja
- Tabrakan Mobilio vs Fortuner di Jalan Nasional di Gunungkidul, Seluruh Penumpang Dilarikan ke Rumah Sakit
- Pelatih PSIM Jogja Van Gastel Soroti Perbedaan Sepak Bola Indonesia dan Belanda, Singgung Pembinaan Usia Dini
- Masih Ada Sekolah Negeri Kekurangan Siswa di Kota Jogja, Hasto Wardoyo Upayakan Peningkatan Kualitas
Advertisement
Advertisement