Advertisement

KEKERASAN ANAK : Setahun, Ada 46 Anak Bantul Jadi Korban Kejahatan Seksual

Bhekti Suryani
Minggu, 15 Maret 2015 - 22:20 WIB
Mediani Dyah Natalia
KEKERASAN ANAK : Setahun, Ada 46 Anak Bantul Jadi Korban Kejahatan Seksual Ilustrasi kekerasan terhadap anak (JIBI/Harian Jogja - Antara)

Advertisement

Kekerasan anak, puluhan anak di Bantul jadi korban kejahatan seksual.

Harianjogja.com, BANTUL- Dalam setahun sebanyak lebih dari 40 anak di Bantul menjadi korban kekerasan. Tren kekerasan terhada anak terus meningkat.

Advertisement

Pusat Pelayanan Terpadu Pemberdayaan Perempuan dan Anak (P2TP2A) Arum Dalu Kabupaten Bantul mencatat, sepanjang 2014 ada 72 kasus kekerasan yang dialami anak-anak dan orang dewasa yang didampingi lembaga ini. Sebanyak 46 diantaranya atau sebagian besar yang menjadi korban adalah anak-anak berusia 5 hingga 17 tahun. Jumlah itu bertambah dibanding data 2013 sebanyak 22 kasus kekerasan terhadap anak dari total 57 kasus yang dilaporkan.

"Itu baru kami yang mendampingi, belum termasuk sejumlah LSM [lembaga swadaya masyarakat] yang kebanyakan berada di Kota Jogja, kalau kami biasanya menerima korban rujukan dari kepolisian, dari orang tua korban atau juga ada dari LSM," terang salah satu konsultan hukum yang mendampingi korban kekerasan dari (P2TP2A) Arum Dalu, Andri Irawan akhir pekan lalu.

Dari jumlah tersebut, sebanyak 40 kasus kekerasan terhadap anak pada 2014 merupakan kekerasan seksual dan sebagian besar pelakunya merupakan orang yang dikenal pelaku bahkan orang dekat. Misalnya keluarga, orang tua atau pacar bila korban telah menginjak usia remaja.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Advertisement

Harian Jogja

Berita Terkait

Video Terbaru

Advertisement

Harian Jogja

Berita Terbaru

Advertisement

Advertisement

Harian Jogja

Advertisement

Berita Pilihan

Advertisement

alt

Satuan Pendidikan Diwajibkan Memperhatikan Kebutuhan Siswa dengan Kondisi Khusus

News
| Jum'at, 26 April 2024, 10:57 WIB

Advertisement

alt

Sandiaga Tawarkan Ritual Melukat ke Peserta World Water Forum di Bali

Wisata
| Sabtu, 20 April 2024, 19:47 WIB

Advertisement

Advertisement

Advertisement