Advertisement
SABDA RAJA : Warga Jogja Pasang Spanduk "Kembalikan Paugeran"
Advertisement
Sabda Raja juga menjadi perhatian warga, terlihat dengan munculnya spanduk Kembalikan Paugeran.
Harianjogja.com, JOGJA-Polemik internal Kraton Ngayogyakarta Hadiningrat pascakeluarnya Sabda Raja dan Dawuh Raja juga berdampak ke luar Kraton. Warga Jogja ikut-ikutan menolak keputusan Sultan dan meminta Sultan untuk mentaati paugeran Kraton.
Advertisement
Sebagai bentuk protes atas Sabda Raja dan Dawuh Raja, warga memasang spanduk di beberapa ruas jalan di Jogja. Seperti yang terlihat di Plengkung Jalan Wijilan, Jogja.
"Kembalikan Paugeran, Jogja Tetap Istimewa." Demikian isi spanduk tersebut.
Spanduk berwarna dasar putih dengan tulisan warna hijau itu berukuran sekitar 1x4 meter dipasang disisi timur Plengkung, terlihat jelas dari Jalan Ibu Ruswo. Salah satu warga yang memasang spanduk tersebut, Muhammad Muslih mengakui dirinya memasang spanduk. Tidak hanya di Jalan Wijilan, namun spanduk serupa juga akan dipasang disejumlah ruas jalan di Jogja, Sleman, dan Bantul.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Berita Lainnya
Berita Pilihan
Advertisement

Bahas Isu Jual-Beli Pulau Bersama Komisi II DPR RI, Menteri ATR/Kepala BPN Tegaskan Tanah di Indonesia Tidak Bisa Dimiliki Asing
Advertisement

Kampung Wisata Bisa Jadi Referensi Kunjungan Saat Liburan Sekolah
Advertisement
Berita Populer
- Jawara di Gelora Taekwondo Indonesia Championship 2025, Mahasiswa UMBY Raih 15 Medali
- Perpustakaan Kota Jogja Kini Buka hingga Malam Hari, Ini Jadwalnya
- Kementerian ATR/BPN Bantah Isu 2026 Tanah Tak Bersertifikat Diambil Negara, Dirjen PHPT: Itu Tidak Benar
- Libur Panjang 1 Sura, Penumpang KA Jarak Jauh di Daop 6 Jogja Melonjak 20 Persen
- Sambut Positif Putusan MK Terkait Pemisahan Pemilu Nasional dan Lokal, KPU DIY: Kurangi Beban Teknis
Advertisement
Advertisement