Advertisement

PENYELUNDUPAN MANUSIA : Pantai Selatan Rawan Imigran Gelap, Ini Upaya Gunungkidul

Uli Febriarni
Sabtu, 09 Mei 2015 - 00:50 WIB
Mediani Dyah Natalia
PENYELUNDUPAN MANUSIA : Pantai Selatan Rawan Imigran Gelap, Ini Upaya Gunungkidul Pihak kepolisian mengamankan kapal yang akan membawa imigran gelap beserta isinya agar tidak hanyut terbawa ombak.

Advertisement

Penyelundupan manusia diharapkan Bupati Gunungkidul dapat diatasi.

Harianjogja.com, GUNUNGKIDUL-Bupati Gunungkidul, Badingah nyatakan kewaspadaan terhadap kehadiran dan penyelundupan imigran gelap ke Indonesia yang melewati pantai selatan.

Advertisement

Kewaspadaan tersebut ia sebutkan di sela menyambut kunjungan dari Komandan Pangkalan Angkatan Laut (Danlanal) Jogja, Kolonel Laut (S) Kartoli di ruang tamu bupati, Rabu (6/5/2015). Bersama Asisten Pembangunan Seketariat Daerah, Supriyadi, Kepala Kantor Kesatuan Bangsa dan Politik (Kesbangpol), Wahyu Nugroho dan Kepala Bagian Humas, Agus Kamtono.

"Kewaspadaan tersebut harus kami tingkatkan karena ternyata para imigran tersebut datang, kemudian menginap di hotel-hotel dan penginapan di sekitar pantai selatan," ujarnya.

Badingah, juga mengakui bahwa Search and Rescue (SAR) di Kabupaten Gunungkidul mengalami kekurangan, baik dalam hal personel maupun peralatan. Sehingga ia berharap kehadiran Pos Lanal juga bisa membantu kinerja tim SAR dalam melakukan penyelamatan terhadap terjadinya kecelakaan laut (laka laut).

"Terutama di Pantai Pulangsawal, itu sering sekali terjadi laka laut," imbuh Badingah.

Sedangkan, Kepala Kesbangpol Kabupaten Gunungkidul, Wahyu Nugroho menyatakan kewaspadaan tak hanya kedatangan imigran gelap. Sebab terjadinya pengiriman Tenaga Kerja Indonesia (TKI) ilegal juga melewati jalur laut.

Sehingga dibutuhkan koordinasi antara Pemerintah Kabupaten Gunungkidul dan Tentara Nasional Indonesia Angkatan Laut dan semua pihak terkait. Untuk mencegah pengiriman TKI maupun kehadiran imigran gelap.

Danlanal Jogja, Kolonel Laut (S) Kartoli mengungkapkan kehadiran ia dan sejumlah jajarannya adalah sebagai bentuk silaturahmi dengan Pemerintah Kabupaten Gunungkidul.

"Kami juga memiliki pos penjagaan di Gunungkidul. Semoga kehadiran kami bisa bermanfaat kepada kabupaten Gunungkidul, kami siap menjalin sinergi dan kerjasama dalam hal pengamanan laut dari tindak penyelundupan imigran gelap dan laka laut," tutur lelaki yang bergelar Sarjana Ekonomi itu.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Advertisement

Harian Jogja

Berita Terkait

Video Terbaru

Advertisement

Harian Jogja

Berita Terbaru

Advertisement

Advertisement

Harian Jogja

Advertisement

Berita Pilihan

Advertisement

alt

Kuta Selatan Bali Diguncang Gempa Berkekuatan Magnitudo 5,0

News
| Jum'at, 26 April 2024, 21:17 WIB

Advertisement

alt

Sandiaga Tawarkan Ritual Melukat ke Peserta World Water Forum di Bali

Wisata
| Sabtu, 20 April 2024, 19:47 WIB

Advertisement

Advertisement

Advertisement