Advertisement
Pasar di Gunungkidul Butuh Pembenahan
Advertisement
Pasar-pasar di Gunungkidul butuh pembenahan
Harianjogja.com, GUNUNGKIDUL- Bupati Gunungkidul Badingah mengungkapkan, saat ini kondisi pasar tradisional di Kabupaten Gunungkidul memang membutuhkan pembenahan. Gempuran pasar modern menjadi kendala persaingan yang terus menggusur keberadaan pasar tersebut.
Advertisement
”Memang pasar tradisional terus tergerus, namun kita memiliki semangat untuk kembali mengangkat pasar tradisional sehingga mampu bersaing dengan pasar modern,” ungkapnya, baru-baru ini.
Ia mengakui, saat ini masih ada beberapa pasar tradisional yang membutuhkan perbaikan. Hanya saja, dengan keterbatasan anggaran, maka proses perbaikan pasar tradisional dilakukan secar bertahap.
"Setidaknya sudah ada empat pasar yang kita perbaiki hingga saat ini, seperti Pasar Petoyan di Purwosari, Pasar Candirejo di Semin, Pasar Sodo di Paliyan dan Pasar Cuwelo di Semanu,” sebutnya.
Untuk perbaikan pasar-pasar tradisional ini, Pemkab memang menggunakan dana APBD. Selain itu juga melalui proposal yang diajukan baik ke Pemda DIY maupun ke pemerintah pusat. Diharapkan, dengan anggaran dari pusat dan daerah, proses perbaikan pasar tradisional bisa lebih maksimal.
Pasar tradisional, imbuhnya, merupakan bagian tidak terpisahkan dari perkembangan masyarakat terutama di tingkat bawah.
"Kasihan kalau dibiarkan kotor dan kumuh. Kita lakukan perbaikan agar menjadi pasar sehat dan nyaman untuk pedagang dan pembeli,” pungkasnya.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Berita Lainnya
Berita Pilihan
Advertisement
Inilah Negara Paling Awal dan Paling Akhir Rayakan Tahun Baru 2026
Advertisement
Musim Liburan, Wisata Jip Merapi Diserbu hingga 20 Ribu Orang
Advertisement
Berita Populer
- Libur Nataru 2025, Simpang Tempel Jadi Pintu Masuk Tersibuk ke DIY
- Pantai Glagah Ramai saat Nataru, Pelaku Usaha Kuliner Nikmati Kenaikan
- Libur Tahun Baru 2026, Petugas TPR Wisata Bantul Ditambah 3 Kali Lipat
- Pidana Kerja Sosial, Pemkab Gunungkidul Masih Tunggu Juknis
- Libur Natal 2025, Omzet Wisata Kuliner Mbak Pesta Naik 20 Persen
Advertisement
Advertisement



