Advertisement

SEKOLAH PENERBANG TNI AU : Angkatan 91 Terima Siera Number

Sunartono
Senin, 13 Juni 2016 - 04:20 WIB
Nina Atmasari
SEKOLAH PENERBANG TNI AU : Angkatan 91 Terima Siera Number Pesawat tempur Hawk MK-53 (kiri) dikawal empat pesawat T-50i Golden Eagle dalam upacara penyambutan penerbangan terakhir Hawk MK-53 di Lapangan Udara Adisutjipto, Yogyakarta, Kamis (12/3/2015). (JIBI/Solopos/Antara - Sigid Kurniawan)

Advertisement

Sekolah Penerbang TNI AU angkatan 91 secara resmi telah lolos melakukan terbang solo

Harianjogja.com, SLEMAN - Puluhan siswa Sekolah Penerbang (Sekbang) TNI AU angkatan 91 secara resmi telah lolos melakukan terbang solo sehingga berhak mendapatkan siera number. Para alumnus AAU 2014 dan matra darat serta laut itu akan menghadapi fase terbang selanjutnya sebelum akhirnya dinyatakan lolos sebagai penerbang militer.

Advertisement

Upacara tradisi terbang solo itu dihadiri Danlanud Adisutjipto Marsma TNI Imran Baidiru di Apron Militer Lanud Adi Soemarmo, Solo, pekan lalu. Sekbang angkatan 91 berjumlah 50 siswa. Terbagi dalam dua kelompok, yaitu alumni AAU 2014 sebanyak 34 siswa dan terpadu dari lulusan Akmil dan AAL berjumlah 16 siswa.

Komandan Skadik 101 Letkol Pnb Sukarno menjelaskan, upacara itu menandakan telah selesainya satu fase pettern flight bina terbang latih dasar Sekbang-91. Fase ini para siswa menghadapi ujian pertama dalam melaksanakan terbang pattern. Jika lulus baru dapat melanjutkan terbang solo pertama di circuit.

"Dilanjutkan tradisi pemotongan rambut, penempelan kapas yang mempunyai makna telah lahir burung-burung elang muda yang baru dan bisa mengepakkan sayap sendiri untuk pertama kalinya," terangnya dalam rilis kepada Harianjogja.com, Minggu (12/6/2016).

Marsma TNI Imran Baidirus menegaskan, mentalitas seorang penerbang militer adalah disiplin, teliti, akurasi dan penuh tanggung jawab. Hal itu bertujuan agar para calon penerbang senantiasa aman dan selamat dalam menjalankan tugas.

"Fase selanjutnya, materi terbang akan semakin kompleks dan membutuhkan konsentrasi yang lebih keras," tegas dia.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Advertisement

Harian Jogja

Berita Terkait

Video Terbaru

Advertisement

Harian Jogja

Berita Terbaru

Advertisement

Advertisement

Harian Jogja

Advertisement

Berita Pilihan

Advertisement

alt

3 Tewas Akibat Bangunan Runtuh di Malaysia, KJRI Pastikan Tak Ada Korban WNI

News
| Rabu, 29 November 2023, 13:57 WIB

Advertisement

alt

BOB Golf Tournament 2023 Jadi Wisata Olahraga Terbaru di DIY

Wisata
| Minggu, 26 November 2023, 23:57 WIB

Advertisement

Advertisement

Advertisement