Advertisement
NATAL 2016 : Berbagi Kasih Natal dengan Panti Asuhan dan Panti Jompo

Advertisement
Natal 2016 dirayakan The Sahid Rich Jogja Hotel menggandeng Jogja City Mall,
Harianjogja.com, SLEMAN--Pada perayaan Natal tahun ini, The Sahid Rich Jogja Hotel menggandeng Jogja City Mall, mengangkat tema Hari Ini Telah Lahir Bagimu Juru Selamat bersama 21 panti asuhan dan panti jompo di area DIY maupun Ungaran.
Advertisement
Public Relations Executive Sahid Rich Jogja Hotel Shasa Annisa mengatakan, acara ini dimulai dengan hiburan dari Santa Claus lalu diikuti ibadah misa Natal yang dipimpin Pastur Bondan.
Kemudian, pada Rabu (28/12/2016), perayaan misa Natal berlangsung dengan hikmat di Imperial Ballroom The Sahid Rich Jogja Hotel.
"Misa ini diikuti kurang lebih 1.000 anak panti asuhan dan panti jompo," ujar dia dalam rilis yang diterima Harianjogja.com, Kamis (29/12/2016).
Direktur Keuangan PT Garuda Mitra Sejati Goei Shi Siang mengatakan, perayaan Natal ini bertujuan untuk menghibur dan berbagi kasih bersama 1.000 anak panti asuhan dan panti jompo.
Pada acara ini, para jemaat dapat menikmati berbagai macam makanan dan snack khas Natal yang sudah dipersiapkan oleh pihak hotel. Acara ditutup dengan pembagian beberapa doorprize oleh Manajemen PT.Garuda Mitra Sejati.
“Semoga perayaan natal tahun ini dapat membawa berkah bagi kita semua,” kata dia.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Berita Lainnya
Berita Pilihan
Advertisement

Kerugian Negara Akibat Kasus yang Menjerat Tom Lembong Rp194 Miliar
Advertisement

Taman Kyai Langgeng Magelang Kini Sediakan Wisata Jeep untuk Berpetualang
Advertisement
Berita Populer
- Gerakan Orang Tua Asuh Cegah Stunting di Gunungkidul, Warga Diberikan Bantuan Indukan Ayam Petelur
- Jalur dan Titik Keberangkatan Trans Jogja Melewati Kampus, Sekolah, Rumah Sakit, dan Malioboro
- Ubur-ubur Sudah Bermunculan di Sejumlah Pantai Kulonprogo, Wisatawan Diminta Waspada
- Disnakertrans Bantul Alokasikan Anggaran JKK dan JKM untuk Masyarakat Miskin Esktrem
- Sekolah Rakyat di DIY Masih Kekurangan Guru, DPRD Nilai Terlalu Terburu-Buru
Advertisement
Advertisement