Advertisement
RUMAH TIDAK LAYAK HUNI : Penerima Bantuan Diwajibkan Membuat Laporan

Advertisement
Rumah tidak layak huni di Kulonprogo menerima bantuan
Harianjogja.com, KULONPROGO -- Sebanyak 35 warga Kelurahan Wates menerima bantuan dana perbaikan Rumah Tidak Layak Huni (RTLH). Bantuan tersebut tidak diterima dalam bentuk tunai karena langsung ditransfer kepada toko bangunan yang telah ditunjuk sebagai penyedia
material.
Advertisement
Baca Juga :http://m.harianjogja.com/?p=852932"> RUMAH TIDAK LAYAK HUNI : Bantuan Ditransfer ke Toko Bangunan, Begini Prosedurnya
Sekretaris Kelurahan Wates, Risdiyanto mengatakan pengerjaan fisik ditargetkan selesai pada November 2017. Risdiyanto lalu mengungkapkan, para penerima bantuan dibagi menjadi lima kelompok untuk mempermudah koordinasi. Mereka juga mendapatkan pendampingan secara intenstif oleh fasilitator agar bisa mencapai target waktu dan memenuhi standar pembangunan.
Selain pengerjaan fisik, para penerima bantuan wajib membuat laporan administrasi terkait kegiatan perbaikan RTLH. Setiap ketua kelompok bertanggungjawab mengkoordinasi anggota masing-masing agar dokumen itu bisa selesai pada Desember mendatang.
Sementara itu, Bank Pasar Kulonprogo ditunjuk menjadi bank rekanan dalam penyaluran bantuan RTLH. Perwakilan Bank Pasar Kulonprogo, Cahaya Putra Gumilang mengatakan, tim siap membantu proses transfer dana dari rekening penerima bantuan ke toko bangunan. Transfer dana bakal dilakukan dalam dua tahap.
"Tahap pertama sebesar 50 persen. Sisanya ditransfer pada tahap kedua, yaitu setelah penerima bantuan menyelesaikan pengerjaan fisik minimal hingga 30 persen," ungkap dia, Selasa (19/9/2017).
Bank Pasar Kulonprogo telah membuka rekening Tabungan Binangun bagi para penerima bantuan RTLH. Rekening itu dirancang tidak menggunakan ATM dan tidak dikenakan biaya penutupan rekening maupun biaya administrasi lain. Dengan demikian, dana bantuan yang saat ini sudah masuk ke rekening dapat dimanfaatkan secara maksimal tanpa adanya potongan.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Berita Lainnya
Berita Pilihan
Advertisement

2 Jam Diperiksa Dewas KPK, Firli Pilih Bungkam di Depan Wartawan
Advertisement

Jelang Natal Saatnya Wisata Ziarah ke Goa Maria Tritis di Gunungkidul, Ini Rute dan Sejarahnya
Advertisement
Berita Populer
- Jalur Alternatif ke Gunungkidul Dibuka saat Nataru, Tanpa Lewat Tanjakan Piyungan-Patuk
- Ade Armando Singgung Politik Dinasti di Jogja, Massa Aksi Ancam Copot Semua Baliho PSI di DIY
- Sempat Dianggap Hama, Bunga Amarilis Patuk Kini Jadi Primadona Wisatawan
- Tanggapi Video Ade Armando, DPRD DIY : Rendahkan dan Lukai Rakyat Jogja
- 17 Perusahaan di Kota Jogja Komitmen Penuhi Hak Anak
Advertisement
Advertisement