Advertisement
Indonesia Investment Festival 2017 Ajak Masyarakat Melek Investasi

Advertisement
Indonesia Investment Festival 2017 ditargetkan dapat semakin meningkatkan Single Investor Identification (SID) di Jogja
Harianjogja.com, JOGJA-Indonesia Investment Festival 2017 ditargetkan dapat semakin meningkatkan Single Investor Identification (SID) di Jogja.
Advertisement
Acara yang digelar di Kantor Otoritas Jasa Keuangan (OJK) DIY ini diharapkan masyarakat dapat semakin memahami investasi pasar modal.
Kepala OJK DIY, Untung Nugroho mengatakan acara ini merupakan agenda rutin yang dicanangkan setiap bulan Oktober sebagai bulan inklusi keuangan.
"Tujuan acara ini ingin mengajak masyarakat Jogja untuk mau berinvestasi di pasar modal. Kegiatannya lebih ingin memperkenalkan pasar modal kepada masyarakat," ujar Untung, Selasa (31/10/2017).
Dalam acara yang digelar bekerjasama dengan Bursa Efek Indonesia ini menghadirkan sejumlah perusahaan sekuritas, lembaga keuangan non bank hingga perbankan. Untung mengatakan selama ini perkembangan pasar modal di Jogja menunjukkan pertumbuhan yang cukup bagus.
"Melalui acara ini, kami berharap masyarakat Jogja dapat semakin paham tentang pasar modal dan transaksi SID dapat terus tumbuh," jelas Untung.
Sementara itu, Kepala Perwakilan Bursa Efek Indonesia (BEI) DIY, Irfan Noor Riza menambahkan selain masyarakat bisa melek investasi, kegiatan tersebut dilakukan agar masyarakat tidak rentan terhadap investasi bodong yang semakin marak.
Upaya menekan laju angka investasi bodong ini dilakukan dengan berbagai bentuk edukasi. Diantaranya pengenalan produk investasi hingga pelayanan pembukaan rekening investasi saham.
Irfan menambahkan peserta dalam festival ini masyarakat bisa berkomunikasi langsung dengan agen sekuritas. Bahkan sebagai one stop service, masyarakat juga dapat langsung membuka rekening dengan penawaran saldo yang terjangkau.
"Sebagian besar memang mahasiswa. Karena kalau bicara pasar modal, kami punya 33 galeri investasi BEI di 33 kampus DIY dan memang sebagian besar investor pasar modal DIY kebanyakan mahasiswa," jelas Irfan.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Berita Lainnya
Berita Pilihan
Advertisement

KPK Sebut Nomor Ponsel Hasto Kristiyanto Ternyata Bernama Sri Rejeki Hastomo, Ini Komentarnya
Advertisement

Jembatan Kaca Seruni Point Perkuat Daya Tarik Wisata di Kawasan Bromo
Advertisement
Berita Populer
- Perubahan Rute Uji Coba Transportasi Bus Listrik di Malioboro, Sebelumnya Ngabean Beralih ke Kotabaru
- Laga Hidup Mati PSIS Semarang vs PSS Sleman, Penentu Masa Depan Laskar Mahesa Jenar dan Super Elja di Liga 1
- 10 Kalurahan di Gunungkidul Dinyatakan Lunas PBB, Ini Rinciannya
- Dampak Hujan dan Angin Kencang di Sleman, Pohon hingga Bangunan Pagar Roboh
- Jadwal KRL Jogja Solo Hari Ini, Jumat 9 Mei 2024, Berangkat dari Stasiun Lempuyangan hingga Purwosari
Advertisement