Sampai Minggu petang, polisi masih menyelidiki pelaku pemukulan tersebut. Luky masih kesulitan mengungkap kejadian tersebut. Sebab, keterangan korban dan saksi masih simpang siur. Teman korban mengaku bahwa Nurharyanto jatuh karena ditabrak mobil. Sementara, saksi di lokasi kejadian juga tidak ada. Luky menduga korban dan pelaku terpengaruh minuman keras sehingga keterangannya masih belum bisa dipercaya.

" />

Sampai Minggu petang, polisi masih menyelidiki pelaku pemukulan tersebut. Luky masih kesulitan mengungkap kejadian tersebut. Sebab, keterangan korban dan saksi masih simpang siur. Teman korban mengaku bahwa Nurharyanto jatuh karena ditabrak mobil. Sementara, saksi di lokasi kejadian juga tidak ada. Luky menduga korban dan pelaku terpengaruh minuman keras sehingga keterangannya masih belum bisa dipercaya.

" /> Duh, Pengendara Motor Jatuh Dianiaya di Jalan Senopati Duh, Pengendara Motor Jatuh Dianiaya di Jalan Senopati

Advertisement

Duh, Pengendara Motor Jatuh Dianiaya di Jalan Senopati

Ujang Hasanudin
Minggu, 05 November 2017 - 20:20 WIB
Kusnul Isti Qomah
Duh, Pengendara Motor Jatuh Dianiaya di Jalan Senopati Ilustrasi tindak kriminalitas (JIBI/Harian Jogja - Antara)

Advertisement

Korban sempat mendapat perawatan di RS Pratama karena luka robek di bagian tangan


Harianjogja.com, JOGJA-Nurharyanto, 23, warga Mangkunegaran, Panembahan, Kraton, jatuh dari motor setelah dipukul di bagian kepala oleh orang tak dikenal saat melintas di Jalan Senopati, Gondomanan, Minggu (5/11/2017) dini hari. Korban sempat mendapat perawatan di RS Pratama karena luka robek di bagian tangan.


Kanit Reskrim Polsek Gondomanan AKP Luky Dariawan mengatakan, peristiwa dugaan penganiayaan itu terjadi sekitar pukul 04.30 WIB. Saat itu korban bersama saksi Ariyanto, 37, warga Mergangsan masing-masing mengendarai sepeda motor dari arah Simpang Empat Gondomanan menuju Jalan Sultan Agung.


Sampai di Jembatan Sayidan, korban tiba-tiba jatuh tersungkur hingga mengalami luka-luka di bagian tangan. "Dari keterangan korban, sebelum jatuh korban merasa ada yang memukul dari belakang kepalanya," kata Luky.


Sampai Minggu petang, polisi masih menyelidiki pelaku pemukulan tersebut. Luky masih kesulitan mengungkap kejadian tersebut. Sebab, keterangan korban dan saksi masih simpang siur. Teman korban mengaku bahwa Nurharyanto jatuh karena ditabrak mobil. Sementara, saksi di lokasi kejadian juga tidak ada. Luky menduga korban dan pelaku terpengaruh minuman keras sehingga keterangannya masih belum bisa dipercaya.

Advertisement

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Advertisement

Harian Jogja

Berita Terkait

Video Terbaru

Advertisement

Harian Jogja

Berita Pilihan

Advertisement

alt

Wabah Pneumonia di China, Kemenkes Imbau Masyarakat Tak Panik

News
| Kamis, 30 November 2023, 16:27 WIB

Advertisement

alt

BOB Golf Tournament 2023 Jadi Wisata Olahraga Terbaru di DIY

Wisata
| Minggu, 26 November 2023, 23:57 WIB

Advertisement

Advertisement

Advertisement