Advertisement
Kunjungi Bekas Lokalisasi Sanggrahan, Paku Alam X Panen Klengkeng
Advertisement
Wakil Gubernur DIY, Kanjeng Gusti Pangeran Adipati Aryo (KGPAA) Paku Alam X mengawali panen buah klengkeng
Harianjogja.com, JOGJA- Wakil Gubernur DIY, Kanjeng Gusti Pangeran Adipati Aryo (KGPAA) Paku Alam X mengawali panen buah klengkeng yang ditanam warga di Kampung Sanggrahan, Kelurahan Giwangan, Umbulharjo, Selasa (20/2/2018).
Advertisement
Sanggrahan yang dulu dikenal sebagai lokasi prostitusi terselubung, kini mulai bersih dan menjadi Sanggrahan Garden yang dipenuhi pohon buah dan sayuran.
Ada sekitar 320 pohon klengkeng yang ditanam warga di sekitaran kampung dan balai kelurahan. Klengkeng tersebut ditanam sejak 2015 lalu, sebagian sudah berbuah dan hasilnya mulai dinikmati pada Februari 2018 ini.
Haryanto, salah satu penggagas Sanggrahan Garden mengatakan awalnya terpacu untuk mengajak warga menanam klengkeng atas keprihatinannya soal kekeringan, kualitas udara yang buruk, dan pemanasan global. Pohon klengkeng yang dipilih karena klengkeng memiliki daun yang rumpun dan jarang jatuh sehingga warga tidak perlu membersihkan sampahnya setiap hari.
Selain itu, Haryanto juga ingin agar warga tidak semua kebutuhan pokok dibeli dari luar, "Pohon klengkeng yang nanam warga dan yang memanen juga warga," kata dia.
Tidak hanya pohon klengkeng, warga juga menanam sayuran di rumah-rumah dan halaman kantor pemerintahan. "Jadi Sanggrahan yang dulunya dikenal lokalisasi, sekarang menjadi sanggrahan Garden," ujar Haryanto.
Wakil Wali Kota Jogja, Heroe Poerwadi mengapresiasi tekad warga Sanggrahan untuk menjadikan wilayahnya sebagai salah satu destinasi wisata belanja sayuran dan buah. Pihaknya saat ini tengah menata setiap kampung untuk menumbuhkan potensinya masing-masing yang bisa menjadi nilai lebih bagi warganya.
Paku Alam X juga berharap apa yang dilakukan warga Sanggrahan bisa menjadi contoh bagi warga di wilayah lainnya, "Panen raya klengkeng ini merupakan bukti nyata. Lahan perkotaan yang sangat terbatas namun mampu disulap menjadi produktif. Semoga Sanggrahan menginspirasi kampung lain," kata Paku Alam X.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Berita Lainnya
Berita Pilihan
Advertisement
Satuan Pendidikan Diwajibkan Memperhatikan Kebutuhan Siswa dengan Kondisi Khusus
Advertisement
Sandiaga Tawarkan Ritual Melukat ke Peserta World Water Forum di Bali
Advertisement
Berita Populer
- Warga Kulonprogo Ajukan Gugatan Disebut Nonpribumi Saat Balik Nama Sertifikat, Sidang Ditunda Lagi
- Biro PIWPP Setda DIY Gencarkan Kampanye Tolak Korupsi
- Anggota DPR RI Sebut Perlu Ada Honor untuk Pengambil Sampah Rumah Tangga di Jogja
- BPBD DIY Mewaspadai Lonjakan Pembuangan Sampah ke Sungai Imbas TPA Piyungan Ditutup
- Warga Terluka Saat Berdesak-desakan Buang Sampah di Depo Purawisata Jogja
Advertisement
Advertisement