Advertisement
PBTY 2018 Diharapkan Pererat Persaudaraan Masyarakat DIY
Advertisement
Tema yang diusung Harmoni Budaya Nusantara
Harianjogja.com, JOGJA-Pekan Budaya Tionghoa Yogyakarta (PBTY) 2018 akan segera digelar pada Sabtu (24/2/2018) mendatang. PBTY 2018 dibuka dengan parade karnaval yang mengusung tema Harmoni Budaya Nusantara.
Advertisement
Ketua Pelaksana PBTY 2018, Sugiarto mengatakan pembukaan masih tidak jauh berbeda dari tahun sebelumnya. "Tahun ini, penampilan akan dimeriahkan dua kelompok drumband dari Akademi Angkatan Udara (AAU) dan Arhanud Semarang," ujar Sugiarto, Rabu (21/2/2018).
Sugiarto memaparkan peserta karnaval juga masih tidak jauh berbeda dengan tahun sebelumnya. Di mana sejumlah komunitas akan bergabung memeriahkan pembukaan festival Tionghoa dalam rangka perayaan Imlek 2018. "Selain itu juga akan ada para finalis Jogja Dragon Festival yang penyisihannya akan dilakukan pada 23 Februari di Jogja City Mall," ungkap Sugiarto.
Acara ini diselenggarakan oleh JCACC (Jogja Chinese Art & Culture Centre). Di mana beranggotakan 13 paguyuban masyarakat Tionghoa di Jogja, yang kali ini di-ampu oleh Paguyuban Hakka Jogja (PHJ). PBTY selalu didukung oleh Pemerintah Kota Jogja dan Dinas Pariwisata DIY, dan kali ini juga didukung kembali oleh Kementrian Pariwisata RI lewat Pesona Indonesia.
Sugiarto mengatakan melalui tema yang diusung, sebenarnya ingin menegaskan PBTY bukan hanya milik para keturunan Tionghoa melainkan juga untuk semua masyarakat Indonesia. "Melalui acara ini, kami berharap rasa persaudaraan antara masyarakat semakin erat, semakin harmonis, dan selalu terbina kerukunan," jelas Sugiarto.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Berita Lainnya
- Gibran Minta Maaf Sebut Asam Sulfat Nutrisi Penting Buat Ibu Hamil
- RSUI Amal Sehat Sragen Resmikan Klinik AS Jelita Beauty Care, Ini Keunggulannya
- Kemenhub Adakan Mudik Gratis Libur Nataru 2023/2024, Begini Cara Daftarnya
- Suasana Haru Iringi Pemakaman Mahasiswa Asal Padang Korban Erupsi Gunung Marapi
Berita Pilihan
Advertisement

Boyong UMKM Solo ke Prancis, Spirit Gibran Menyebar hingga ke Tegal
Advertisement

Jelang Natal Saatnya Wisata Ziarah ke Goa Maria Tritis di Gunungkidul, Ini Rute dan Sejarahnya
Advertisement
Berita Populer
- Libur Akhir Tahun, Konsentrasi Wisatawan Disebar Tak Terpusat di Kota Jogja
- Jalur Alternatif ke Gunungkidul Dibuka saat Nataru, Tanpa Lewat Tanjakan Piyungan-Patuk
- Ade Armando Singgung Politik Dinasti di Jogja, Massa Aksi Ancam Copot Semua Baliho PSI di DIY
- Ratusan Mobil Angkutan Barang Terjaring Razia di Perbatasan Jogja
- Sempat Dianggap Hama, Bunga Amarilis Patuk Kini Jadi Primadona Wisatawan
Advertisement
Advertisement