Advertisement
Dengan Potensi Wisata Besar, Ini yang Seharusnya Bisa Dicapai DIY

Advertisement
Harianjogja.com, JOGJA-Kementerian Pariwisata menganggap DIY punya potensi pariwisata yang besar. Dengan potensi yang dimiliki, seharusnya jumlah wisatawan yang datang jauh lebih banyak dibanding saat ini. Lama tinggal wisata juga seharusnya bisa semakin panjang. Jumlah uang yang dihabiskan turis pun seharusnya bisa lebih banyak.
“Kalau dilihat jumlah wisatawan Nusantara dan asing yang ke DIY, seharusnya bisa lebih banyak, asalkan ini semua dikelola dengan baik. Dikembangkan destinasi baru dan atraksi baru. Sehingga length of stay [lama tinggal wisatawan] bisa tambah, yang biasanya dua hari jadi tambah. Terus yang dulu wisatawan belanja hanya Rp1 juta jadi Rp2 juta atau Rp3 juta,” jelas Ketua Tim Percepatan Pembangunan Destinasi Pariwisata Prioritas Hiramsyah S. Thaib, Selasa (10/4/2018).
Advertisement
Dari data yang dirangkum Dinas Pariwisata DIY, jumlah wisatawan asing yang berkunjung ke DIY pada tahun 2017 sebanyak 397.000. Sedangkan jumlah wisatawan lokal mencapai 4,7 juta. Target kunjungan memang sudah terpenuhi, tapi tidak untuk lama tinggal wisatawan.
Dari target lama tinggal wisatawan asing yang dipatok 2,69 hari, realisasinya hanya 2,13 hari. Adapun turis lokal, lama tinggalnya selama 1,95 hari. Dari kajian yang dilakukan Pemda DIY, rata-rata uang yang dihabiskan turis di Bumi Mataram sebanyak Rp1,2 juta.
BACA JUGA
Turis asing, entah itu datang dari Amerika Serikat, Eropa dan lain-lain, kata Hiramsyah datang jauh-jauh ke berbagai wilayah Indonesia untuk melihat kekayaan budaya yang dimiliki daerah setempat. Mereka datang ke Indonesia bukan mencari kemewahan.
“Karena kalau nyari kemewahan di sana lebih mewah. Mereka ke sini cari yang khas. Karena itu ada yang namanya home stay desa wisata.”
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Berita Lainnya
Berita Pilihan
Advertisement

Kemenkes Gaza Terima 30 Jenazah Warga Palestina dari Israel
Advertisement

Desa Wisata Adat Osing Kemiren Banyuwangi Masuk Jaringan Terbaik Dunia
Advertisement
Berita Populer
- Bupati Halim Sebut Sampah Basah Hambat Kerja Mesin ITF Bawuran
- Menikah Siri, PNS Gunungkidul Dilaporkan Istri Sah ke Bupati
- Pemda DIY Upayakan Penambahan Becak dan Bus Listrik
- Dikaji Ulang, Izin Usaha Reklame Bantul Terkendala Aturan Pertanahan
- Angka Tengkes Sleman 4,29 Persen, Paparan Rokok Faktor Risiko Utama
Advertisement
Advertisement