Advertisement

Bupati Sleman: Saya Sangat Kecewa Masih Ada Suporter Meninggal Dunia

Yogi Anugrah
Selasa, 22 Januari 2019 - 14:20 WIB
Arief Junianto
Bupati Sleman: Saya Sangat Kecewa Masih Ada Suporter Meninggal Dunia Ilustrasi mayat - Ist/Okezone

Advertisement

Harianjogja.com, SLEMAN—Insiden pelemparan batu oleh orang misterius yang menyebabkan salah satu pendukung PSS Sleman bernama Muhammad Asadulloh Alkhoiri asal Klaten meninggal dunia disesalkan oleh Bupati Sleman, Sri Purnomo.

Atas kejadian itu, Sri mengatakan masyarakat perlu lebih diedukasi. Masyarakat, menurut dia, harus bisa bersikap sportif dan tidak bertindak anarkistis, terlebih tindakan itu menimbulkan korban jiwa.

Advertisement

"Saya sangat sedih sekali, sangat kecewa dengan kejadian ini," kata Sri Purnomo saat ditemui di Pendopo Parasamya Kabupaten Sleman, Selasa (22/1).

Menurut dia, sepakbola adalah olahraga yang memiliki banyak penggemar. Hampir semua lapisan masyarakat menggemari olahraga ini.

Itulah sebabnya, seharusnya sebuah pertandingan sepakbola menjadi sebuah tontonan yang menghibur, bukan malah kegiatan yang bisa berdampak pada timbulnya korban jiwa.

Karena itulah dia berharap polisi bisa segera mengungkap kasus tersebut. Atau setidaknya, ada iktikad baik dari pelaku untuk menyerahkan diri. “Karena ini sudah menghilangkan nyawa seseorang. Jelas ini tak bisa ditoleransi. Polisi harus segera menangkap pelaku dan mengungkap kasus ini,” ucap dia.

Direskrimum Polda DIY Kombes Pol Hadi Utomo mengatakan pihaknya sudah melakukan penyelidikan, mengumpulkan alat bukti, serta melakukan profiling terduga pelaku pelempar batu yang menewaskan salah seorang suporter PSS Sleman bernama Muhammad Asadulloh Alkhoiri asal Klaten, pada Sabtu (19/1).

"Kami sudah profiling kira kira siapa yang patut diduga pelaku. Mohon doa restu dari masyarakat. Tidak akan memakan waktu lama, kami berkomitmen mengungkap kejahatan dengan cepat, tepat, dan tuntas," kata dia saat ditemui di Mapolda DIY, Senin (21/1).

Sebelumnya diberitakan, seorang suporter PSS Sleman bernama Muhammad Asadulloh Alkhoiri, 20, asal Klaten, meninggal dunia, akibat terkena lemparan batu. Korban mengembuskan napas terakhir di Rumah Sakit Umum Pusat (RSUP) Dr. Sardjito, Sleman, Sabtu (19/1) malam.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Advertisement

Harian Jogja

Video Terbaru

Advertisement

Harian Jogja

Berita Terbaru

Advertisement

Advertisement

Harian Jogja

Advertisement

Berita Pilihan

Advertisement

alt

Kuta Selatan Bali Diguncang Gempa Berkekuatan Magnitudo 5,0

News
| Jum'at, 26 April 2024, 21:17 WIB

Advertisement

alt

Sandiaga Tawarkan Ritual Melukat ke Peserta World Water Forum di Bali

Wisata
| Sabtu, 20 April 2024, 19:47 WIB

Advertisement

Advertisement

Advertisement