Advertisement

Sumur Masih Terendam, Korban Banjir Bantul Butuh Air Bersih

Kiki Luqmanul Hakim (ST16)
Selasa, 19 Maret 2019 - 10:17 WIB
Sunartono
Sumur Masih Terendam, Korban Banjir Bantul Butuh Air Bersih Warga membersihkan rumah dan lingkungan mereka pasca banjir di Salaman, Karangtalun, Imogiri, Bantul, Senin (18/3/2019). - Harian Jogja - Desi Suryanto.

Advertisement

Harianjogja.com, BANTUL --Desa Girirejo, Kecamatan Imogiri, Kabupaten Bantul yang terdampak banjir akibat luapan air Sungai Celeng membutuhkan bantuan berupa air bersih untuk keperluan para warga yang mengungsi. Sedangkan para warga telah mengungsi ditempat-tempat yang sudah aman.

“Untuk saat kami membutuhkan air bersih untuk minum dan keperluan lainnya, soalnya semua sumur yang di beberapa dusun terendam air banjir, jadi kami sangat kekurangan air bersih,” kata Kepada Desa Girirejo Dwi Yuli Purwanti ketika ditemui Harian Jogja Pada Senin (18/3/2019).

Advertisement

Selain air bersih Dwi mengatakan bahwa pihaknya juga membutuhkan alat bantu untuk memompa air dari sumur agar air keluar adalah air bersih yang bisa diminum dan bisa mencukupi kebutuhan para warga yang mengungsi.

“Kami juga membutuhkan alat-alat untuk membersihkan lumpur yang ada di rumah-rumah warga yang kemarin malam terendam banjir,” tambahnya.

Untuk saat ini pemerintah desa sedang memfokuskan untuk mencukupi kebutuhan makan dan minum bagi warga yang terdampak banjir. Menurut dwi banjir yang terjadi saat ini lebih parah daripada banjir di tahun 2017 lalu.

“Saat semua sedang bekerja bakti mereka [para warga] tidak ada yang memperhatikan soal makanan dan minum. Saat ini kami akan membuat dapur umum yang rencananya bisa digunakan warga pada hari ini juga, dapur umumnya akan kami bikin disini [Balai Desa Girirejo],” kata Dwi.

Ketua Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Bantul Dwi Daryanto menghimbau untuk para warga yang terdampak banjir tetap waspada dan siaga terhadap banjir susulan yang bisa terjadi secara tiba-tiba.

“Kami himbau untuk para warga yang terdampak banjir untuk tetap waspada dan siaga terhadap banjir susulan yang bisa datang tiba-tiba, kalau warga sudah siap dan siaga kemungkinan korban banjir akan sangat kecil,” katanya ketika sedang membantu membersihkan rumah-rumah warga yang tedampak banjir di Kecamatan Imogiri, Kabupaten Bantul.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Advertisement

Harian Jogja

Video Terbaru

Advertisement

Harian Jogja

Berita Terbaru

Advertisement

Advertisement

Harian Jogja

Advertisement

Berita Pilihan

Advertisement

alt

Megaproyek Pembangunan IKN, Jokowi: Untuk Mengatasi Ketimpangan Ekonomi

News
| Rabu, 29 November 2023, 20:57 WIB

Advertisement

alt

BOB Golf Tournament 2023 Jadi Wisata Olahraga Terbaru di DIY

Wisata
| Minggu, 26 November 2023, 23:57 WIB

Advertisement

Advertisement

Advertisement