Advertisement
Film Pulung Gantung Syuting di Gunungkidul, Isi Harus Edukatif

Advertisement
Harianjogja.com, GUNUNGKIDUL—Wakil Bupati Gunungkidul, Immawan Wahyudi, meminta diangkatnya fenomena bunuh diori dengan cara gantung diri di Gunungkidul atau dikenal dengan pulung gantung ke layar lebar harus memuat nilai edukasi. Rencananya, syuting film Pulung Gantung dimulai pada April 2019.
“Saya sudah pesan kepada produser film agar mengangkat Gunungkidul dalam konteks budaya secara komprehensif, jangan semata-mata karena fenomena pulung gantung,” kata Immawan, Selasa (26/3/2019).
Advertisement
Beberapa waktu lalu Immawan mengikuti diskusi persiapan pembuatan film Pulung Gantung. Dia mengungkapkan masalah pulung gantung harus diedukasi secara proporsional dari berbagai aspek. Jangan sampai tidak berimbang. Hal ini penting karena khazanah budaya di Gunungkidul sangat banyak. "Kalau hanya dilihat dari satu aspek saja, jadinya tidak proporsional," katanya.
Dia berharap film tersebut nantinya bisa mengedukasi masyarakat. “Semoga bisa mengubah cara pandang masyarakat tentang pulung gantung," kata Wabup.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Berita Lainnya
Berita Pilihan
Advertisement

Ahmad Luthfi Gelontor Bantuan Rp2 Miliar untuk Hunian Tetap bagi Korban Tanah Bergerak Sirampog Brebes
Advertisement

Asyiknya Interaksi Langsung dengan Hewan di Kampung Satwa Kedung Banteng
Advertisement
Berita Populer
- The Alana Yogyakarta Rayakan Hari Kartini Bersama Anak - Anak dengan Kreativitas
- Viral Kebocoran Retribusi Wisata Pantai di Medsos, Begini Penjelasan Dinas Pariwisata Gunungkidul
- Pemkab Sebut 333 Orang Daftar Sebagai Calon Siswa untuk Sekolah Rakyat Sonosewu Bantul
- Wacana Jadikan Pantai Selatan Bantul Seperti Pantai di Pulau Bali, Sulit Terealisasi
- Kasus Gagal Bayar BUKP di Kulonprogo, Pemda DIY Sigap Tangani Pembayaran Simpanan Nasabah
Advertisement