Advertisement
Soal Kasus Pencabutan Salib, Polisi Masuk Tahap Penyelidikan
Nisan yang dicabut dari pusaranya di makam Betesda Mrican Jln.Gejayan, Sabtu (6/4/2019) sore. - Harian Jogja/Yogi Anugrah
Advertisement
Harianjogja.com, SLEMAN--Insiden pencabutan dan pembakaran salib kayu penanda makam di Makam Bethesda Mrican Jalan Gejayan terjadi Sabtu (6/4/2019) sore sampai pada babak baru.
Kapolsek Depok Barat Kompol Sukirin Haryanto, mengatakan jika insiden tersebut sudah masuk ke tahap penyelidikan. "Sudah masuk ke tahap lidik, saksi juga kita minta untuk membuat laporan polisi, jajaran kami juga sudah ke TKP," katanya kepada Harian Jogja, Sabtu (6/4/2019).
Advertisement
Hari Yuniarto, pengelola makam Bethesda menurut pantauan Harian Jogja pada pukul 20.45 WIB sudah berada di kantor polisi sektor Depok Barat untuk membuat laporan polisi mengenai insiden pembakaran dan pencabutan tanda makam berupa salib kayu.
Barang bukti berupa tanda makam salib kayu juga beberapa di antaranya diamankan ke Polsek Depok Barat.
BACA JUGA
Sementara itu, Kepala desa Caturtunggal, Agus Santoso mengatakan berdasarkan laporan yang diterimanya dari dukuh Mrican penjaga memergoki orang dengan gangguan kejiwaan tiduran di makam.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Berita Lainnya
Berita Pilihan
Advertisement
Advertisement
Wisata DEB Balkondes Karangrejo Borobudur Ditawarkan ke Eropa
Advertisement
Berita Populer
Advertisement
Advertisement




