Advertisement
Di Jogja, Haryadi Akan Menjadi Katib Salat Id Balai Kota

Advertisement
Harianjogja.com, JOGJA—Masjid Pangeran Diponegoro kompleks Balaikota Jogja akan melaksanakan Salat Id di halaman Balaikota Jogja, Rabu (5/6/2019), pukul 07.00 WIB. Salat akan diimami Ustaz Kamaludin Al-Hafidz dan yang bertindak sebagai katib adalah Wali Kota Jogja, Haryadi Suyuti.
Ketua Panitia Hari Besar Islam (PHBI) Masjid Pangeran Diponegoro, Muchtosar, mengatakan akan ada tiga pintu masuk menuju lokasi solat, yakni satu gerbang utara dan dua gerbang timur. Motor dan mobil masuk gerbang timur sebelah Kantor Damkar sedangkan dua gerbang lainnya hanya untuk pejalan kaki.
Advertisement
Ia menuturkan panitia telah menyiapkan patok untuk meluruskan arah kiblat. Sedangkan sof baru akan dibuat sore ini. Untuk keamanan, pihaknya bekerja sama dengan Satpol PP dan kepolisian guna menjaga kondusifitas selama pelaksanaan Salat Id.
Ia mengimbau kepada para jamaah agar datang ke lokasi tepat waktu, karena saat solat dimulai, gerbang utara akan ditutup. "Kalau telat nanti malah pada ndeprok di luar," kata dia, Selasa (4/6/2019).
Selain itu seperti biasa, Masjid Pangeran Diponegoro juga akan melaksanakan takbir pada Selasa (4/6/2019) malam. Takbir dibagi dalam dua kelompok, yakni di dalam masjid dan takbir keliling untuk anak-anak.
Untuk menghormati masyarakat yang hendak istirahat, takbir menggunakan sound luar hanya sampai pukul 10.00. Setelah itu takbir masih berlanjut, hanya saja dengan memakai sound dalam.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Berita Lainnya
Berita Pilihan
Advertisement

Presiden Prabowo dan Pangeran MBS Serukan Global Lakukan Aksi Nyata untuk Perdamaian Dunia
Advertisement

Kampung Wisata Bisa Jadi Referensi Kunjungan Saat Liburan Sekolah
Advertisement
Berita Populer
- Kemarau Basah Bikin Jasa Pengiriman Air di Gunungkidul Sepi Orderan
- Tol Jogja-Solo Ruas Klaten-Prambanan Masih Gratis, PT JMJ Tunggu Keputusan Menteri PU Soal Tarif
- Mbah Tupon Jadi Turut Tergugat, Kuasa Hukum Penggugat Ingin Duduk Bersama Selesaikan Perbuatan Melawan Hukum
- Kasus Sengatan Ubur-ubur di Pantai Selatan Bantul Terus Bertambah, Korban Paling Banyak Anak-anak
- Kepala Sekolah Rakyat DIY dari Bantul dan Kulonprogo, Formasi Guru Menyusul
Advertisement
Advertisement