Advertisement
Enam Siswa SMPN 1 Turi Masih Hilang, Pencarian Terhambat Gelap & Hujan Deras

Advertisement
Harianjogja.com, SLEMAN—Pencarian siswa SMPN 1 Turi, Sleman, yang terseret aliran Sungai Sempor, Wonokerto, Turi, saat mengikuti kegiatan Pramuka Jumat (21/2/2020) sore, terhalang karena gelap.
“Kondisi sudah malam dan gelap, kami harus menggunakan lampu penerangan untuk mencari para korban lainnya,” kata Kepala Pelaksana (Kalak) BPBD Sleman Joko Supriyanto di lokasi, Jumat malam.
Advertisement
Selain kondisi gelap, proses evakuasi juga terkendala kondisi hujan masih terus mengguyur lokasi kejadian. Bupati Sleman Sri Purnomo turut memantau perkembangan pencarian para korban.
Joko Supriyanto mengatakan BPBD memerlukan beberapa tambahan lampu penerangan. "Kami membutuhkan lampu sorot untuk penerangan di area DAM Sungai Sempor," katanya.
Joko belum dapat memastikan saat ini jumlah korban yang selamat ataupun meninggal.
Sementara, Lalu Wahyu Effendi, Kepala Basarnas DIY menyebut enam siswa belum ditemukan. Mereka yang tergabung dalam kegiatan Pramuka siswa kelas VII dan VIII SMPN 1 Turi. Sebanyak 257 orang mengikuti kegiatan penyusuran Sungai Sempor.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber : Antara
Berita Lainnya
Berita Pilihan
Advertisement

Kerugian Negara Akibat Kasus yang Menjerat Tom Lembong Rp194 Miliar
Advertisement

Taman Kyai Langgeng Magelang Kini Sediakan Wisata Jeep untuk Berpetualang
Advertisement
Berita Populer
- Gerakan Orang Tua Asuh Cegah Stunting di Gunungkidul, Warga Diberikan Bantuan Indukan Ayam Petelur
- Jalur dan Titik Keberangkatan Trans Jogja Melewati Kampus, Sekolah, Rumah Sakit, dan Malioboro
- Ubur-ubur Sudah Bermunculan di Sejumlah Pantai Kulonprogo, Wisatawan Diminta Waspada
- Disnakertrans Bantul Alokasikan Anggaran JKK dan JKM untuk Masyarakat Miskin Esktrem
- Sekolah Rakyat di DIY Masih Kekurangan Guru, DPRD Nilai Terlalu Terburu-Buru
Advertisement
Advertisement