Advertisement
Permohonan Surat Keterangan Bebas Corona Meningkat
Advertisement
Harianjogja.com, SLEMAN - Munculnya kasus pertama COVID-19 di Indonesia membuat sebagian masyarakat mengajukan surat keterangan bebas Coronavirus.
RSUP Dr Sardjito mengungkapkan telah menerima sekitar 15-20 permohonan per hari untuk penerbitan surat keterangan bebas Coronavirus Disease (COVID-19).
Advertisement
Dokter Spesialis Penyakit Dalam Konsultan Paru RSUP Dr Sardjito, Ika Trisnawati menjelaskan, permohonan itu menjadi bentuk ketakutan berlebihan masyarakat dalam menyikapi penyebaran virus corona.
"Mayoritas yang mengajukan surat keterangan bebas corona adalah orang sehat, bahkan ada yang sama sekali tidak dari perjalanan ke luar negeri. Jadi tidak masuk kriteria sama sekali. Paranoid sendiri," kata dia, di Ruang Bulat RSUP Dr Sardjito.
Ia menuturkan, mereka datang ke poli paru tanpa memiliki indikasi apapun, kemudian mendapat pemeriksaan dari tim kesehatan rumah sakit.
Kepala Bidang Pelayanan Medik RSUP Dr Sardjito, Windarwati menyebutkan, pada saat pemeriksaan, orang-orang yang mengajukan permohonan surat keterangan tadi, tak berkaitan sama sekali dengan gejala indikasi corona.
"Kebanyakan yang minta surat keterangan adalah mahasiswa. Ada juga siswa TK yang tidak diperbolehkan masuk ke sekolah, karena dicurigai membawa virus sepulang anak itu dari Jepang," ungkapnya.
Ika menambahkan, pemeriksaan dilakukan oleh tim menyesuaikan usia pasien. Bagi anak-anak, pemeriksaan dilakukan oleh dokter anak spesialis.
"Ada mahasiswa yang baru habis field trip dari Malaysia ke Singapura. Kami lalu memeriksa sekitar 15 orang. Kemudian menerima asessment di ruang isolasi," ujarnya.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber : Suara.com
Berita Lainnya
- Dimutasi Jadi Sekretaris Disarpus Karanganyar, Eks Camat Jaten akan Gugat PTUN
- Banjir Lahar Dingin Gunung Marapi Terjang Sejumlah Desa di Tanah Datar Sumbar
- Cerita Bupati Blora, 7 Tahun Perjuangkan Pembangunan Jalan Randublatung-Getas
- Jelang Natal dan Tahun Baru, Dishub Jateng Cek Ratusan Bus, Berikut Hasilnya
Berita Pilihan
Advertisement
Advertisement

Jelang Natal Saatnya Wisata Ziarah ke Goa Maria Tritis di Gunungkidul, Ini Rute dan Sejarahnya
Advertisement
Berita Populer
- Serahkan DIPA dan Buku Alokasi TKD 2024, Belanja Negara di DIY 2024 Naik 12,08 Persen
- Soal Video Ade Armando Senggol Keistimewaan DIY, GKR Hemas: Pasti Itu Pesanan, Tapi Yo Gak Popo
- Dishub Jogja Petakan Titik Parkir Liar Jelang Libur Akhir Tahun, Ini Salah Satunya
- Desentralisasi Pengelolaan Sampah, ORI DIY: Penutupan TPA Piyungan Tidak Sesuai Perda
- Pasar Murah di Alkid, Cabai Rp5 Ribu per Ons Habis Diserbu Warga
Advertisement
Advertisement