Advertisement
Bandara YIA Mulai Buka Penerbangan Internasional di Tengah Wabah Corona, Semua Panumpang Diawasi

Advertisement
Harianjogja.com, KULONPROGO-- Bandara Yogyakarta International Airport (YIA) bakal membuka penerbangan internasional pada 29 Maret mendatang. Pembukaan ini sudah dirancang jauh hari, namun dalam prakteknya terjadi pada saat wabah virus Corona atau Covid-19 sedang dilakukan penanganan di seluruh dunia.
Kabid P2P Dinkes Kulonprogo, Baning Rahayujati menegaskan sudah siap. Termasuk juga menghadapi calon pemudik menyambut momen lebaran.
Advertisement
Jawatannya akan mencatat seluruh warga yang baru datang dari luar negeri dan memantau selama 28 hari. "Kami sudah susun rencana kontingensi. Sebelum beroperasi penuh 29 Maret besok, kita adakan simulasi untuk penanganan ini," kata Baning, jumpa pers di Aula Dinkes Kulonprogo, Rabu (4/3/2020).
Ia juga akan berkoordinasi dengan Kantor Kesehatan Pelabuhan (KKP) di bandara. Jika di bandara kelak ditemukan kasus Covid-19, maka akan langsung dirujuk ke RS rujukan dan pasiennya diberi kartu pantau.
Pelaksana Tugas Kepala Dinkes Kulonprogo, Sri Budi Utami mengatakan di Kulonprogo ada 21 puskesmas, 14 klinik pratama, 2 rumah sakit pemerintah, dan 7 rumah sakit swasta. Di faskes pertama yaitu puskesmas, ia sudah memastikan saat ini stok masker bedah dan masker N-95 mencukupi. Masker ini akan digunakan oleh tenaga kesehatan dan pasien sakit yang datang berobat untuk mencegah penularan virus.
Ia menjelaskan ada empat golongan pasien terkait virus corona, yaitu golongan pemantauan, pengawasan, probabel, dan konfirmasi. Pasien golongan pemantauan merupakan warga yang baru pulang dari luar negeri, terutama negara terdampak COVID-19, untuk langsung melaporkan dirinya ke puskesmas terdekat.
Pasien golongan pengawasan yaitu pasien yang baru pulang dari negara terdampak dan mengalami batuk dan sesak napas akan dirawat di puskesmas atau di rumah.
Menurut Budi, ketika ada pasien suspect COVID-19, pasien tersebut akan dirujuk ke RS Sardjito kemudian ke RS Panembahan Senopati. Namun, jika kedua RS rujukan tersebut kelak penuh, maka RSUD Wates siap menjadi rujukan penanganan pasien positif COVID-19 lantaran saat ini sudah menyiapkan ruang isolasi di IGD.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Berita Lainnya
Berita Pilihan
Advertisement

Gara-gara Utang Rp12.000, Satu Keluarga Terlibat Keributan hingga Terjadi Aksi Penganiayaan, Begini Ceritanya
Advertisement
Advertisement
Berita Populer
- Jadwal Kereta Bandara YIA Hari Ini Kamis 26 Juni 2025, Berangkat dari Stasiun Tugu dan YIA
- Jadwal SIM Keliling Gunungkidul Kamis 26 Juni 2025: Hari Ini di Balai Desa Siraman
- Jadwal KRL Jogja-Solo Hari Ini Kamis 26 Juni 2025: Stasiun Tugu, Lempuyangan, Maguwo, Ceper, Srowot, Klaten Delanggu hingga Palur
- Jadwal SIM Keliling Bantul Hari Ini Kamis 26 Juni 2025: Di Kalurahan Wukirsari Imogiri
- Jadwal SIM Keliling Kulonprogo Kamis 26 Juni 2025: Di Kantor Kapanewon Nanggulan
Advertisement
Advertisement