Advertisement
Hasil Rapid Test 7 PNS Sleman Pengunjung Indogrosir Reaktif

Advertisement
Harianjogja.com, SLEMAN- Satgas Covid-19 Sleman sudah melakukan rapid test bagi ratusan ASN atau PNS yang berbelanja di Indogrosir pada periode 19 April hingga 4 Mei. Hasilnya, sebanyak tujuh orang ASN dinyatakan reaktif.
Juru Bicara Satgas Covid-19 Sleman Shavitri Nurmala Dewi mengatakan berdasarkan hasil RDT massal yang dilakukan Satgas Covid-19 Sleman, Sabtu (16/5/2020) dari 250 kuota pelaksanaan RDT hanya 128 ASN yang mengikuti. Satgas Covid mencatat terdapat 179 ASN yang terdata berbelanja ke Indogrosir selama periode 19 April-4 Mei.
Advertisement
Selebihnya, kata Evie, yakni 51 ASN sudah melakukan test mandiri maupun test di Puskesmas. "Dari 128 ASN yang mengikuti RDT hari ini sebanyak tujuh orang ASN yang reaktif," katanya, Sabtu (16/5/2020).
Sebelumnya, Kepala Dinkes Sleman Joko Hastaryo mengatakan pelaksanaan RDT massal bagi PNS tersebut dilakukan setelah sebagian PNS juga tercatat sebagai pengunjung Supermarket Indogrosir. "Iya betul, tapi jumlahnya tidak sampai 250 orang. Yang terdata di BKPP Sleman hanya 121 orang," kata Joko.
Berdasarkan informasi yang diterima Harianjogja.com, PNS yang berkunjung ke Indogrosir berasal dari beragam instansi. Selain untuk berbelanja kebutuah rumah tangga, mereka juga berbelanja untuk kebutahan koperasi atau terkait penyediaan bantuan sembako bagi warga terdampak Covid-19.
Menurut Joko, sebagian besar PNS ini sudah melakukan karantina mandiri sehingga tidak mengganggu kinerja pemerintah. "Iya betul, mereka melakukan karantina mandiri tapi rata-rata sudah berakhir karantina mandirinya karena sudah 14 hari," kata Joko.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Berita Lainnya
Berita Pilihan
Advertisement
Advertisement

Amerika Serikat Keluarkan Peringatan Perjalanan untuk Warganya ke Indonesia, Hati-Hati Terorisme dan Bencana Alam
Advertisement
Berita Populer
- Gudang CV Keiros di Bantul Terbakar, Kerugian Capai Rp4,5 Miliar
- Rektor UGM hingga Pembimbing Akademik Digugat ke PN Sleman karena Masalah Ijazah
- Kasus Penipuan Tanah dengan Korban Mbah Tupon, Menteri ATR Sebut Belum Tergolong Mafia Tanah
- Mahasiswi di Bantul Jadi Korban Penipuan Modus ATM, Uang Rp17,5 Juta Raib
- 100 Personel Satpol PP Dikerahkan untuk Membersihkan Sampah Liar di Bantul
Advertisement