Advertisement

Promo November

Hibur Masyarakat, Pentas Seni Digelar secara Online

David Kurniawan
Selasa, 16 Juni 2020 - 19:12 WIB
Yudhi Kusdiyanto
Hibur Masyarakat, Pentas Seni Digelar secara Online Pentas seni jatilan - Istimewa/Dokumen Sanggar Gagak Rimang

Advertisement

Harianjogja.com, GUNUNGKIDUL–Kundha Kabudayaan Gunungkidul bakal menggelar pentas seni secara online. Selain memberikan hiburan kepada masyarakat, kegiatan ini sebagai upaya membantu seniman dalam mencukupi kebutuhan hidup selama pandemi Corona.

Kepala Bidang Adat Seni dan Tradisi Kundha Kabudayaan Gunungkidul, Ristu Raharja, mengatakan pandemi Corona membuat kegiatan seni dan budaya yang diagendakan berhenti. “Praktis, pelaku seni ikut terdampak karena tidak bisa pentas sehingga pendapatan berkurang,” kata Ristu kepada wartawan, Selasa (16/6/2020).

Advertisement

Seiring dengan kebijakan new normal yang mulai digulirkan, Kundha Kabudayaan Gunungkidul membuat terobosan dan inovasi agar kegiatan seni dapat berjalan, salah satunya dengan menggelar pentas secara online yang disiarkan melalui chanel Youtube yang dimiliki. “Pegiat seni tetap bisa berkarya dan penonton bisa menikmati melalui siaran live streaming,” katanya.

Kegiatan pentas secara online sudah dilaksanakan, mulai dari seni tari, seni musik hingga pentas seni lainnya. Rencananya pentas seni digelar minimal tiga kali dalam sepekan. “Setiap kali tampil satu grup diberikan dana Rp7,5 juta,” katanya.

Kepala Seksi Seni dan Tradisi Kundha Kabudayaan Gunungkidul, Purnawan, menambahkan dalam pementasan diterapkan protokol kesehatan yang ketat. Saat pentas berlangsung penonton dilarang datang ke lokasi pertunjukan. “Semua dilakukan melalui live streaming,” katanya.

Menurut dia, penyelenggaraan pentas secara online ini merupakan terobosan untuk memberikan hiburan kepada masyarakat. Namun yang terpenting, pentas seni ini juga minim risiko penularan Covid-19. “Nontonnya lewat chanel youtube sehingga aman karena bisa ditonton dari rumah,” katanya.

Salah seorang pegiat seni di Gunungkidul, Niken Saritem, mengaku senang bisa pentas secara online. Meski kondisi tidak seramai saat pentas secara langsung, penyelengaraannya bisa memberikan banyak manfaat. “Tidak seheboh saat pentas di depan penonton, tetapi itu bukan masalah karena kami tetap profesional saat menghibur secara online,” katanya.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Advertisement

Harian Jogja

Video Terbaru

Berita Lainnya

Advertisement

Harian Jogja

Berita Terbaru

Advertisement

Advertisement

Harian Jogja

Advertisement

Berita Pilihan

Advertisement

alt

Bawaslu Bakal Terapkan Teknologi Pengawasan Pemungutan Suara di Pilkada 2024

News
| Sabtu, 23 November 2024, 14:07 WIB

Advertisement

alt

Ini Lima Desa Wisata Paling Mudah Diakses Wisatawan Menurut UN Tourism

Wisata
| Selasa, 19 November 2024, 08:27 WIB

Advertisement

Advertisement

Advertisement